BREAKING NEWS
Kamis, 16 Oktober 2025

Tiga Warga Bogor Diduga Terpapar Cacar Monyet (MPOX) ?!

BITVonline.com - Selasa, 03 September 2024 09:10 WIB
Tiga Warga Bogor Diduga Terpapar Cacar Monyet (MPOX) ?!
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Bogor – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor sedang menangani kasus dugaan infeksi cacar monyet atau mpox setelah menerima laporan mengenai tiga orang pria yang menunjukkan gejala penyakit tersebut. Dari ketiga kasus yang dilaporkan, dua orang telah dinyatakan negatif, sedangkan satu orang masih menunggu hasil uji laboratorium.

Ketua Tim Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kabupaten Bogor, Luki Gema Safari, mengungkapkan bahwa dua dari tiga kasus yang dicurigai sebagai cacar monyet sudah mendapat hasil negatif dari pemeriksaan laboratorium. Sementara itu, satu kasus lainnya, yang berasal dari Kecamatan Cibungbulang, masih menunggu hasil akhir dari uji laboratorium.

“Dua orang sudah ada hasil negatif. Satu orang masih menunggu hasil, karena baru penemuan kasus kemarin,” kata Luki dalam konfirmasi kepada wartawan, Selasa (3/9/2024). Luki menambahkan bahwa ketiga individu yang terduga terinfeksi cacar monyet tersebut semuanya berjenis kelamin laki-laki.

Rinciannya, dua orang yang dinyatakan negatif adalah seorang pria dari Kecamatan Ciampea dan seorang pria dari Kecamatan Cileungsi. Kedua orang ini kini dalam kondisi baik dan menjalani isolasi mandiri di rumah mereka masing-masing. Sedangkan pria dari Kecamatan Cibungbulang masih menunggu hasil pemeriksaan dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Jakarta.

Luki menjelaskan bahwa temuan kasus ini berasal dari laporan yang disampaikan oleh Puskesmas setempat. “Betul, laporan kewaspadaan dari Puskesmas. Dicurigai mpox oleh petugas Puskesmas sehingga dilaporkan ke kami di Dinkes. Setelah itu, kita ambil samplenya untuk dikirim ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan Jakarta,” ungkap Luki.

Dinkes Kabupaten Bogor mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan gejala-gejala yang mencurigakan kepada pihak berwenang. Upaya ini merupakan bagian dari langkah pencegahan dan penanganan cepat terhadap potensi penyebaran cacar monyet di wilayah tersebut.

Pihak Dinkes akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memberikan informasi lebih lanjut setelah hasil uji laboratorium keluar. Keberadaan kasus cacar monyet ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi penyakit menular.

Kepada masyarakat, Luki Gema Safari juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan segera melapor jika mengalami gejala yang mirip dengan cacar monyet, seperti ruam kulit yang tidak biasa, demam, dan nyeri tubuh.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru