
ChatGPT Down Massal di Seluruh Dunia: Produktivitas Jutaan Pengguna Terganggu, Ada Apa?
MEDAN Kabar kurang menyenangkan datang bagi jutaan pengguna setia ChatGPT. Pada Selasa, 10 Juni 2025, layanan kecerdasan buatan (AI) ter
Peristiwa
JAKARTA -Kontroversi terkait pernyataan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, tengah menghangat setelah dirinya menyampaikan pesan tegas terkait kritik terhadap Indonesia. Pernyataan Luhut yang mengajak untuk memberikan kritik yang membangun menjadi sorotan publik, memicu beragam respons dari berbagai kalangan.
Potongan ucapan Luhut yang viral di media sosial mengundang perdebatan, terutama terkait batasan dalam menyuarakan kritik terhadap negara. Dalam video berdurasi 27 detik tersebut, Luhut terlihat menyuarakan ketidaksenangan terhadap kritik yang dianggap tidak konstruktif terhadap Indonesia.
“Saya suka kesal juga kadang-kadang bilang ini kurang, ini kurang. Aku tanya juga, ku lihat, saya lihat dulu waktu dia jadi pejabat apa kerjanya, tak jelas juga,” tegas Luhut dalam potongan video tersebut.
Baca Juga:
Mendapati respons yang beragam dari masyarakat, Jubir Luhut, Jodi Mahardi, turut memberikan penjelasan atas maksud dari pernyataan kontroversial Menko Marves tersebut. Jodi mengungkapkan bahwa pernyataan Luhut bertujuan untuk menggarisbawahi pentingnya kritik yang bersifat membangun bagi kemajuan bangsa.
“Saat berbicara tentang kritikan, Pak Luhut memang menekankan pentingnya kritik yang konstruktif, yang berarti kritik yang disampaikan bukan hanya sekadar mengeluh atau mencari kelemahan, melainkan juga memberikan masukan dan solusi yang bisa membantu kita semua dalam membangun bangsa ini menjadi lebih baik,” ujar Jodi Mahardi.
Baca Juga:
Namun, penjelasan tersebut juga dilengkapi dengan penekanan bahwa tidak ada niatan Luhut untuk membatasi hak warga negara dalam menyuarakan pendapat atau kritik. Jodi menegaskan bahwa Luhut justru menghargai kebebasan berekspresi warga dan mengajak untuk bersama-sama mencari solusi yang konstruktif dalam setiap kritik yang disampaikan.
“Ini adalah ajakan untuk kita semua, agar dalam menyampaikan kritik atau pendapat, kita juga memikirkan bagaimana caranya agar kritik tersebut dapat berkontribusi positif terhadap perbaikan dan pembangunan yang sedang kita lakukan bersama,” tegas Jodi.
Sementara itu, perdebatan terkait batasan dan sifat kritik terhadap negara terus berlanjut di tengah-tengah masyarakat. Berbagai kalangan masih berupaya memahami pesan yang ingin disampaikan oleh Luhut Pandjaitan, sambil tetap mengedepankan prinsip kebebasan berekspresi dalam berdemokrasi.
(K/09)
MEDAN Kabar kurang menyenangkan datang bagi jutaan pengguna setia ChatGPT. Pada Selasa, 10 Juni 2025, layanan kecerdasan buatan (AI) ter
PeristiwaSINGAPURA Tersangka kasus korupsi eKTP, Paulus Tannos, yang ditangkap di Singapura, menyatakan secara tegas enggan diekstradisi ke Indo
PemerintahanJAKARTA Media sosial diramaikan dengan perbincangan mengenai dua nama kapal, JKW Mahakam dan Dewi Iriana, yang dikaitkaitkan dengan
NasionalNAGAN RAYA Kebakaran kembali melanda Kabupaten Nagan Raya, pada Selasa malam (10/6/2025). Insiden yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB i
PeristiwaBANDA ACEH Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar pada Selasa sore (10/6/2025) menyebabkan se
PeristiwaJAKARTA BARAT Pemilik pabrik lilin yang terbakar di kawasan Krukut, Tamansari, Jakarta Barat, telah menyepakati untuk membangun kembali
PeristiwaJAKARTA Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (Ratas) bersama sejumlah menteri di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (10/6
NasionalJAKARTA Kinerja eks Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kemenkominfo, Hokky Situngkir, dan mantan Direktur Pengendali
Hukum dan KriminalOSAKA Tim Nasional Indonesia menelan kekalahan telak 06 dari Jepang dalam laga terakhir babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona
OlahragaBATU BARA Pemerintah Desa Bogak kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui kegiatan bertaju
Pendidikan