BREAKING NEWS
Sabtu, 06 Desember 2025

Partai Demokrat Pastikan Rekaman Suara yang Mengkritik Kapolri Bukan Suara SBY

BITVonline.com - Sabtu, 01 Februari 2025 13:05 WIB
Partai Demokrat Pastikan Rekaman Suara yang Mengkritik Kapolri Bukan Suara SBY
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
JAKARTA -Partai Demokrat menegaskan bahwa rekaman suara yang beredar di media sosial, yang mengkritik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, bukan suara Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan terhadap unggahan di Instagram yang menunjukkan gambar Kapolri disertai rekaman suara yang dianggap mirip dengan suara SBY.

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Benny Kabur Harman, memastikan bahwa rekaman tersebut bukanlah suara SBY. "Saya pastikan, itu bukan suara bapak SBY, saya sudah cek," ujarnya saat ditemui Kompas.com, Sabtu (1/2/2025). Benny, yang juga anggota Komisi III DPR RI, menilai suara dalam rekaman tersebut berbeda dengan cara berbicara SBY.

Menurut Benny, cara Presiden keenam RI mengkritik tidak seperti yang terdengar dalam rekaman tersebut. "Suara Pak SBY tidak seperti itu dan itu bukan cara Pak SBY mengkritik institusi Polri. Itu pasti cloning," jelasnya.

Senada dengan Benny, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, juga membantah bahwa suara tersebut milik SBY. Herzaky menjelaskan bahwa perkembangan teknologi saat ini memang memungkinkan seseorang untuk meniru suara orang lain. Namun, teknologi tidak bisa meniru struktur kalimat, gaya bahasa, dan diksi yang biasa digunakan oleh individu tersebut.

"Struktur kalimatnya sama sekali bukan Pak SBY, gaya bahasa juga bukan gaya bahasa Pak SBY," kata Herzaky, menegaskan bahwa rekaman tersebut tidak bisa dianggap sebagai pernyataan asli dari SBY.

Rekaman yang beredar di media sosial tersebut memperlihatkan suara yang marah terhadap Kapolri Listyo Sigit Prabowo, di mana dalam narasi itu, SBY mengkritik Kapolri terkait dugaan pembiaran anggota polisi yang diduga membekingi perusahaan untuk merampas tanah rakyat di Kalimantan. Namun, Partai Demokrat memastikan bahwa itu bukan suara SBY dan menegaskan bahwa teknologi cloning suara saat ini memang bisa menyebabkan kebingungan.

(k/n014)

Editor
: BITVonline.com
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru