Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa efisiensi anggaran yang telah dilakukan mencapai Rp 200,006 miliar dan masih berpotensi bertambah seiring dengan evaluasi lanjutan.
"Saya sedang mendapatkan angka efisiensi itu kurang lebih Rp 200,006 miliar lebih. Dan ini masih akan terus kita lakukan penyisiran, mudah-mudahan bisa bertambah lagi," sambungnya.
Masa Jabatan Terakhir, Fokus pada Realisasi Visi-Misi
Benyamin juga menegaskan bahwa periode kepemimpinannya saat ini merupakan yang terakhir, mengingat aturan yang melarangnya untuk kembali mencalonkan diri dalam Pilkada serentak berikutnya. Oleh karena itu, ia ingin memastikan seluruh visi dan misi yang telah dicanangkan dapat terealisasi sebelum masa jabatannya berakhir.