BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

BNI Ubah Jadwal RUPS Tahunan 2025, Bahas Rencana Buyback Saham

Redaksi - Senin, 17 Februari 2025 15:02 WIB
584 view
BNI Ubah Jadwal RUPS Tahunan 2025, Bahas Rencana Buyback Saham
Gedung BNI
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) resmi mengumumkan perubahan jadwal Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024. Semula, BNI menjadwalkan RUPS pada 13 Maret 2025, namun kini diundur menjadi Rabu, 26 Maret 2025. Acara tersebut akan digelar pukul 10.00 WIB di Ballroom Menara BNI Lantai 6, Jakarta Pusat.

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), BNI menegaskan bahwa pemegang saham yang berhak menghadiri dan memberikan suara dalam rapat adalah mereka yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) atau dalam rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Senin, 3 Maret 2025, pukul 16.00 WIB.

Baca Juga:

Pemegang Saham Bisa Usulkan Agenda RUPS

Mengacu pada Pasal 23 ayat (6) Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal 16 Peraturan OJK No. 15/POJK.04/2020, pemegang saham memiliki hak untuk mengusulkan mata acara dalam RUPS. Usulan tersebut harus diajukan secara tertulis kepada penyelenggara RUPS paling lambat Selasa, 25 Februari 2025.

Baca Juga:

Rencana Buyback Saham Rp905 Miliar

Salah satu agenda penting dalam RUPS kali ini adalah rencana buyback saham BNI. Bank pelat merah ini berencana melakukan pembelian kembali saham atau buyback dengan nilai maksimal Rp905 miliar atau 10% dari total modal disetor.

Periode buyback akan berlangsung paling lama 12 bulan sejak disetujuinya rencana tersebut dalam RUPS Tahunan 2025. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi tekanan jual di pasar akibat fluktuasi indeks harga saham serta memberikan sinyal positif kepada investor bahwa valuasi saham saat ini belum mencerminkan fundamental perusahaan.

Dengan rencana buyback ini, diharapkan saham BNI dapat lebih stabil di tengah dinamika pasar modal yang terus bergerak.

(cb/a)

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Putin Tawarkan Kerja Sama Nuklir Damai dan Investasi Energi ke Indonesia
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun, Antam Kini Dijual Rp1,992 Juta per Gram
Pj Sekda Sumut: Generasi Muda Harus Jadi Agen Perubahan Lewat Bela Negara Humanis
KCC Glass Keluhkan Janji Investasi di Indonesia Tak Sesuai Realita
Harga Emas Antam Turun Dua Hari Beruntun, Kini Dibanderol Rp1.937.000 per Gram
Update Harga Emas Antam Rabu 18 Juni 2025: Turun Rp7.000, Buyback Ikut Melemah
komentar
beritaTerbaru