JAKARTA -Sejumlah pejabat negara mulai berdatangan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/2), untuk menghadiri agenda reshuffle kabinet perdana dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Pelantikan dijadwalkan berlangsung pada pukul 15.30 WIB di Istana Negara.
Di antara mereka yang hadir, tampak Brian Yuliarto yang akan dilantik sebagai Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek), menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro. Brian mengonfirmasi kehadirannya atas undangan dari Sekretaris Kabinet.
Selain itu, Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi juga hadir dan akan dilantik sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), menggantikan Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian. Adapun posisi Wakil Kepala BSSN akan diisi oleh Pratama Dahlian Persadha, menggantikan Rachmat Wibowo.
Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, turut hadir dan dijadwalkan dilantik sebagai Kepala BPS definitif. Sementara itu, Marsekal Muda Mohammad Syafii akan mengemban tugas sebagai Kepala Basarnas.
JAKARTA Kesempatan bagi pencari kerja, khususnya yang berada di DKI Jakarta dan sekitarnya, masih terbuka lebar melalui Jakarta Job Fair
Nasional
SLEMAN Kejaksaan Negeri (Kejari) Sleman resmi menetapkan mantan Bupati Sleman dua periode, Sri Purnomo, sebagai tersangka dalam kasus du
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Di era digital, mendapatkan penghasilan tambahan lewat aplikasi penghasil uang menjadi semakin mudah. Salah satu metode yang popul
Ekonomi
Karangasem, Bali Dirreskrimsus Polda Bali, Kombes Pol Teguh Widodo S.I.K., M.M., bersama Kabidhumas Kombes Pol Ariasandhy S.I.K., memben
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Koalisi Serikat Pekerja BuruhPartai Buruh (KSPPB) menyampaikan sejumlah usulan penting dalam audiensi bersama pimpinan DPR dan
Nasional
LUBUK PAKAM Tiga bocah yang sempat viral karena aksi terpujinya membersihkan mushola dan menyusun meja pengajian di sekolah mereka, bertem
Pendidikan
JAKARTA Ilham Akbar Habibie, putra Presiden ke3 Republik Indonesia B. J. Habibie, hari ini memenuhi panggilan pemeriksaan dari Komisi P
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Malam 30 September 1965 menjadi salah satu malam paling genting dalam sejarah Indonesia. Saat peristiwa Gerakan 30 September (G3
Nasional
MALANG Eks dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Imam Muslimin atau yang akrab disapa Yai Mim, memberikan kla
Nasional
JAKARTA Meta Ayu Puspitantri, istri almarhum mantan diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan, memberikan klarifikasi terkait
Hukum dan Kriminal
