
Presiden Prabowo Kembali Roasting Bahlil: "Nasib Kau Baik Jadi Menteri!"
JAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali melontarkan candaan bernada roasting kepada Menteri Energi dan Sumber Daya
PolitikBITVONLINE.COM -Komando Pasukan Khusus (Kopassus) merupakan satuan elite dalam jajaran TNI Angkatan Darat yang telah dikenal dengan kemampuannya di bidang tempur. Sejak pembentukannya, Kopassus telah berperan dalam berbagai operasi militer, baik di dalam maupun luar negeri, dan mencetak banyak prajurit hebat yang memberikan kontribusi besar bagi dunia militer Indonesia.
Keberanian, pengabdian, dan dedikasi prajurit Kopassus menjadi inspirasi bagi banyak generasi penerus. Berikut adalah lima tokoh legendaris Kopassus yang telah memberikan jasa besar bagi Indonesia:
Muhammad Idjon Djanbi
Baca Juga:
Baca Juga:
Idjon Djanbi, atau Rokus Bernardus Visser, adalah sosok sentral dalam pembentukan Kopassus. Pada 1952, ia mulai melatih pasukan elite Indonesia untuk menghadapi ancaman pemberontakan DI/TII. Dengan metode pelatihan yang keras, Idjon Djanbi turut membentuk karakter dan ketangguhan fisik serta mental prajurit Kopassus, yang menjadikan satuan ini disegani hingga kini.
Prabowo Subianto
Prabowo Subianto, yang saat ini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia, memiliki perjalanan panjang di dunia militer, terutama di Kopassus. Pada usia muda, Prabowo terlibat dalam berbagai operasi penting, seperti Tim Nanggala di Timor Leste. Kiprah Prabowo di Kopassus mencapai puncaknya ketika ia menjabat sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus dan memimpin berbagai operasi militer. Kini, ia dianugerahi pangkat kehormatan Jenderal TNI bintang empat.
Alex Kawilarang
Kolonel Alex Kawilarang adalah tokoh yang berjasa besar dalam pembentukan Kopassus. Sebagai pemimpin militer, ia berhasil menumpas pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS) dan berperan penting dalam stabilitas nasional melalui penanganan gerakan PRRI dan DI/TII. Kawilarang adalah sosok yang meletakkan dasar bagi pembentukan pasukan komando Angkatan Darat yang kemudian menjadi Kopassus.
Slamet Riyadi
Slamet Riyadi adalah tokoh pertama yang menggagas pembentukan pasukan khusus di Indonesia. Meskipun gagasan ini baru diwujudkan oleh Alex Kawilarang, Riyadi sudah menunjukkan kepemimpinan luar biasa pada usia muda. Ia gugur dalam pertempuran melawan pasukan RMS pada 1950 di Ambon, namun pemikirannya tetap dikenang sebagai bagian dari sejarah penting militer Indonesia.
Sarwo Edhie Wibowo
Sarwo Edhie Wibowo, ayah mertua Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, adalah salah satu tokoh besar dalam sejarah Kopassus. Sebagai Komandan Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD), ia berperan penting dalam penumpasan gerakan PKI dan peristiwa G30S/PKI. Sarwo Edhie memimpin operasi untuk mengevakuasi jenazah para jenderal yang gugur di Lubang Buaya, sebuah momen penting dalam sejarah Indonesia.
Kelima tokoh legendaris ini telah memberikan kontribusi yang sangat besar dalam sejarah militer Indonesia. Dari pembentukan dasar pelatihan Kopassus hingga berbagai operasi militer penting yang mereka pimpin, mereka semua adalah simbol keberanian, pengabdian, dan dedikasi untuk menjaga kedaulatan bangsa.
bs/n14
JAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali melontarkan candaan bernada roasting kepada Menteri Energi dan Sumber Daya
PolitikJAKARTA Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat deretan saham yang mengalami kenaikan harga paling signifikan sepanjang perdagangan pekan 23
EkonomiTAPSEL PT. Sinar Avonaska Emas (PT. SAE), sebuah perusahaan swasta yang beroperasi di wilayah Tapanuli Selatan, tengah menjadi sorotan usai
NasionalMALUT Insiden menggemparkan terjadi di kawasan industri pertambangan nikel PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), Halmahera Tengah,
Hukum dan KriminalBATU BARA Duka menyelimuti lingkungan Pemerintah Kabupaten Batu Bara setelah seorang aparatur sipil negara (ASN) muda ditemukan tewas dalam
PeristiwaJAKARTA Model dan selebgram Lisa Mariana Presley menegaskan tidak gentar menghadapi gugatan balik dari Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa B
NasionalBEIJING Sebuah studi terbaru mengungkap potensi bau kotoran telinga (earwax) sebagai penanda dini penyakit Parkinson, yang dapat membantu
KesehatanLANGKAT Tim Penjinak Bom (Jibom) dari Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sumatera Utara berhasil mengamankan 20 bom mortir jenis Aircraf
PeristiwaPAPUA TENGAH Langit mendung menaungi Kampung Wako, Distrik Gome, namun suasana tetap hangat oleh langkah kaki para prajurit loreng yang had
NasionalTAPSEL Dewan Koperasi Indonesia Daerah (DEKOPINDA) Kabupaten Tapanuli Selatan menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perdagangan, Koperasi, da
Nasional