
Dubes Iran: Kami Tak Butuh Bantuan Militer, Serangan Israel Bisa Kami Hadapi Sendiri
JAKARTA Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menegaskan bahwa negaranya tidak memerlukan bantuan militer da
InternasionalSOLO – Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, mengunjungi Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), di kediamannya di Jalan Kutai Nomor 1, Solo, Jawa Tengah, pada Rabu (26/2/2025). Pertemuan yang berlangsung selama 1,5 jam itu berlangsung dalam suasana penuh keakraban. Jokowi didampingi oleh istrinya, Iriana, dan putri sulungnya, Marina Mahathir, untuk menjamu makan siang Mahathir bersama dengan putrinya.
Selama pertemuan, Jokowi dan Mahathir membahas berbagai isu, terutama yang berkaitan dengan pembangunan di kedua negara. Mahathir menyatakan kekagumannya terhadap Indonesia, meskipun memiliki jumlah penduduk hampir 300 juta jiwa, negara ini masih dapat mencukupi kebutuhan pangan warganya.
"Kita berjumpa dan kita bicara sedikit berkenaan dengan pembangunan di Malaysia dan di Indonesia. Dan saya menyatakan saya kagum, karena walaupun jumlah penduduk di Indonesia itu begitu ramai hampir 300 juta, tetapi soal makanan masih cukup. Ini satu kejayaan yang boleh dibanggakan," kata Mahathir, yang kini berusia 99 tahun.
Baca Juga:
Meski tidak membahas masalah politik, Mahathir menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Malaysia, khususnya dalam bidang perdagangan, ekspor, dan impor. Menurutnya, kedua negara serumpun ini harus meningkatkan kerjasama di sektor ekonomi.
"Kita perlu tingkatkan kerja sama. Kita dapati banyak produk Indonesia boleh diimpor ke Malaysia, di mana di waktu ini kita (Malaysia) impor daripada negara lain. Sebaliknya, negara jiran mempunyai kelebihan produksi ini yang boleh dibawa ke Indonesia. Semua itu kita perlu kenal pasti apa keluaran Indonesia yang boleh diimpor di Malaysia, dan apa yang boleh diekspor daripada Malaysia ke Indonesia," ujar Mahathir.
Baca Juga:
Selain membahas kerjasama ekonomi, Mahathir juga mengenang kunjungan pertamanya ke Solo pada Januari 2008 untuk menghadiri pemakaman Presiden ke-2 RI, Soeharto, yang merupakan sahabatnya. Kunjungan kali ini menjadi yang ketiga bagi Mahathir ke Kota Solo.
"Sekali lagi saya datang ke sini (Kota Solo) untuk melawat perkuburannya (Soeharto)," ujar Mahathir.
(bs/n14)
JAKARTA Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menegaskan bahwa negaranya tidak memerlukan bantuan militer da
InternasionalBELU Wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan kembali ditunjukkan oleh Satgas Pos Lakmars. Bekerja sama d
NasionalFLORESGunung Lewotobi Lakilaki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengalami erupsi hebat pada Selasa (17/6/2025
PeristiwaBANDUNG Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat mengembalikan berkas perkara penyidikan kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh dokter r
Hukum dan KriminalSUMBAR Polwan Polda Sumatera Barat, Brigadir Dhea Friesca Olla Febri, akhirnya menyampaikan permintaan maaf secara terbuka setelah aksinya
Hukum dan KriminalJAKARTAKuasa hukum mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong, Ari Yusuf Amir, mengecam langkah Kejaksaan Agung (K
Hukum dan KriminalMEDAN Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan periode 20252029 resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Sumut, Kolonel (Purn) Ha
OlahragaJAKARTA Kejaksaan Agung Republik Indonesia menggegerkan publik dengan menyita uang tunai senilai Rp11,8 triliun dalam pengembangan kasus k
NasionalTAPTENG Sebanyak 386 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi menerima Surat Keputusan (SK) dari Bupati Tapanuli Tengah (Tap
PemerintahanJAKARTA Rencana Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) untuk memperkecil luas rumah subsidi menjadi minimal 18 meter persegi me
Ekonomi