
Jepang Diwajibkan Bayar Tarif 15 Persen oleh AS, Trump: Masih Murah!
AS Presiden Donald Trump mengumumkan bahwa Amerika Serikat dan Jepang telah mencapai kesepakatan dagang besar yang mencakup komitmen inves
InternasionalMEDAN— Dugaan penyalahgunaan setoran retribusi sampah oleh Camat Medan Barat, Hendra Syahputra, berbuntut panjang.
Wali Kota Medan, Rico Waas, menegaskan bahwa jabatan Hendra untuk sementara dicopot guna mempermudah proses pemeriksaan oleh Inspektorat Kota Medan.
"Ya, hari ini diperiksa kembali di Inspektorat. Untuk sementara jabatan Camat Medan Barat dinonaktifkan. Agar pemeriksaan bisa lebih detail dan lebih baik," tegas Rico di Balai Kota, Senin (2/6/2025).
Langkah tegas ini diambil sebagai bentuk pembinaan ASN dan pencegahan agar kejadian serupa tidak berulang.
Rico menambahkan, sanksi yang lebih berat seperti pemecatan akan diputuskan setelah hasil pemeriksaan tuntas.
"Saya tidak mau kejadian ini berulang. Sebelumnya sudah terjadi di Kecamatan Polonia, sekarang Medan Barat. Jika terbukti menyalahgunakan wewenang, sanksi berat akan dijatuhkan," ujarnya.
Sementara itu, Abdu Hasbi, salah satu dari lima mandor petugas kebersihan yang sebelumnya dicopot, menyampaikan bahwa dirinya telah dimintai keterangan oleh Inspektorat Medan.
Ia menjelaskan bahwa suasana pemeriksaan berlangsung santai dan terbuka.
"Kami sudah diperiksa, ditanya soal setoran sampah yang diambil. Belum ada pengembalian sampai sekarang. Kami jelaskan apa adanya," ungkap Abdu.
Abdu juga menyinggung soal surat pengangkatan kembali dirinya sebagai mandor, yang disebut-sebut dikeluarkan pada hari libur, menimbulkan pertanyaan mengenai keabsahan dokumen tersebut.
Sebelumnya, kelima mandor dari lima kelurahan berbeda dicopot dari jabatannya tanpa penjelasan resmi. Mereka adalah:
- Abdu Hasbi (Kelurahan Kesawan),
- Rio Sutanja Nasution (Karang Berombak),
- Kusdian Pasaribu (Sei Agul),
- Ridwan Marpaung (Glugur Kota),
- Sri Rahayu br. Siregar (Silalas).
Kelima mandor menduga pencopotan terjadi setelah mereka menagih uang setoran Wajib Retribusi Sampah (WRS) senilai sekitar Rp26 juta yang sebelumnya dikumpulkan dari masyarakat dan semestinya disetorkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Medan.
Isu ini sempat viral di media sosial, bahkan dikabarkan Kabag Tapem, Andrew Fransiska Ayu, sempat akan memanggil para pihak terkait di hari libur nasional.
Namun rencana tersebut dibatalkan karena sorotan publik yang semakin meluas.*
(tm/a008)
AS Presiden Donald Trump mengumumkan bahwa Amerika Serikat dan Jepang telah mencapai kesepakatan dagang besar yang mencakup komitmen inves
InternasionalJAKARTA Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan bertemu langsung dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hari ini, Rabu (23/7
PolitikDENPASAR Dalam upaya mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat serta meningkatkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtib
NasionalDENPASAR Dalam rangka mendukung kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serta menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak d
PendidikanBatu Bara Suasana haru dan bangga menyelimuti masyarakat Desa Bogak, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara. Dua putera terbaik de
NasionalTOBA Salah satu asesor dari UNESCO Global Geopark, Prof. Jose Brilha, mengungkapkan keterkejutannya saat mengetahui biaya berkunjung ke
PariwisataKALTIM Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca cerah berawan akan mendominasi hampir seluruh wilayah di Ka
NasionalKALTIM Setelah cuaca panas dalam beberapa hari terakhir, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Selatan memprediksi
NasionalBALI Prakiraan cuaca harian menjadi salah satu informasi penting bagi masyarakat, terlebih di daerah dengan aktivitas luar ruangan yang ti
NasionalJAWA BARAT Cuaca di Provinsi Jawa Barat pada Rabu, 23 Juli 2025, secara umum didominasi oleh kondisi berawan, dengan beberapa wilayah meng
Nasional