BREAKING NEWS
Jumat, 08 Agustus 2025

Kemenkeu Salurkan Langsung Tunjangan Guru ASND, Realisasi Tembus Rp 16,71 Triliun per Juni 2025

Justin Nova - Rabu, 18 Juni 2025 21:58 WIB
Kemenkeu Salurkan Langsung Tunjangan Guru ASND, Realisasi Tembus Rp 16,71 Triliun per Juni 2025
ilustrasi uang (dtk)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai menyalurkan langsung tunjangan guru Aparatur Sipil Negara Daerah (ASND) melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sejak Maret 2025.

Langkah ini diambil guna mempercepat dan mengefisienkan penyaluran tunjangan yang selama ini melalui Rekening Kas Umum Daerah (RKUD).

Per Juni 2025, realisasi penyaluran tunjangan guru telah mencapai Rp 16,71 triliun kepada 1,44 juta guru di seluruh Indonesia. Ini merupakan penyaluran tahap I, sementara tahap II dijadwalkan dimulai dalam bulan ini.

Baca Juga:

"Kita mendapatkan berbagai macam apresiasi karena para guru kita benar-benar merasa rekeningnya langsung terisi dari APBN," ujar Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Juni 2025, Rabu (18/6).

Skema baru ini menghapus jeda waktu pencairan tunjangan yang sebelumnya dialami guru akibat mekanisme melalui pemda. Guru kini menerima dana langsung ke rekening pribadi, mempercepat manfaat dan mengurangi potensi keterlambatan.

Baca Juga:

Sebanyak 84.000 guru lainnya masih dalam proses verifikasi dan validasi agar bisa mendapatkan tunjangan di tahap selanjutnya. Pemerintah memastikan bahwa jumlah penerima akan ditambah secara bertahap sesuai dengan validasi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Dalam kesempatan yang sama, Kemenkeu melaporkan bahwa hingga Mei 2025, belanja negara mencapai Rp 1.016,3 triliun atau 28,1 persen dari total target APBN sebesar Rp 3.621,3 triliun. Angka ini meningkat dibandingkan April yang masih di angka Rp 806,2 triliun.

Adapun:

Belanja pemerintah pusat (BPP): Rp 694,2 triliun

Belanja K/L: Rp 325,7 triliun

Belanja non-K/L: Rp 368,5 triliun

Pendapatan negara: Rp 995,3 triliun (33,1 persen dari target)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Menkeu Sri Mulyani Tegaskan Komitmen Pemerintah Alokasikan 5 Persen APBN untuk Kesehatan
Kemenkeu dan Kementerian ESDM Perkuat Sinergi Tata Kelola Migas dan Pertambangan Lewat Kerja Sama Strategis
Anggaran Subsidi LPG 3 Kg Dipangkas, Volume Penyaluran Diprediksi Membengkak
Seleksi DK LPS Dibuka 4 Juli, Sri Mulyani “Blacklist” Orang Dalam
Kemenkeu Tegaskan Pemungutan PPh 22 di E-Commerce Bukan Pajak Baru
Sri Mulyani Tegaskan Defisit APBN Tetap Dijaga Meski Program Prabowo Diluncurkan
komentar
beritaTerbaru