
Pentingnya Masa Emas 20-30 Tahun untuk Kekuatan Tulang di Masa Depan
JAKARTA Osteoporosis sering dianggap sebagai penyakit yang menyerang usia lanjut, namun proses pengeroposan tulang sebenarnya dimulai jau
KesehatanTAPTENG -Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menunjukkan dukungan kuat terhadap implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program prioritas nasional pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam pertemuan audiensi bersama DPC Pelita Prabu Tapanuli Tengah, Bupati Masinton Pasaribu, SH., MH menyampaikan komitmennya untuk mendukung program ini secara maksimal demi tercapainya visi Indonesia Emas 2045.
Audiensi yang berlangsung di Ruang Rapat Cendrawasih Kantor Bupati Tapanuli Tengah ini turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan serta jajaran pengurus DPC Pelita Prabu Tapteng. Fokus pertemuan adalah membahas progres dan sinergi pengelolaan Dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) yang sudah mulai dijalankan oleh DPC Pelita Prabu di wilayah Tapanuli Tengah.
Dalam sambutannya, Bupati Masinton Pasaribu menegaskan bahwa program makan bergizi gratis bukan hanya soal pangan, tetapi bagian dari strategi besar negara untuk menyiapkan generasi emas Indonesia.
"Program ini sangat baik, membantu dan bermanfaat untuk anak-anak Indonesia, khususnya di Tapanuli Tengah. Asupan nutrisi yang cukup akan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak kita. Ini amanah dari Presiden Prabowo, mari kita sukseskan bersama," tegas Bupati.
Lebih lanjut, Masinton mengajak DPC Pelita Prabu dan seluruh elemen masyarakat untuk terus berkoordinasi agar pelaksanaan dapur MBG tepat sasaran. Ia juga menyambut baik potensi ekonomi dari program ini.
"Program Dapur MBG ini bisa menyerap tenaga kerja, membuka peluang UMKM lokal, dan memberi dampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat. Kami sangat mendukung dari aspek regulasi dan sinergi lintas OPD," tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC Pelita Prabu Tapanuli Tengah, Sudirman Halawa, memaparkan bahwa pihaknya telah mengoperasikan 10 Dapur MBG yang tersebar di sejumlah titik. Setiap dapur dikelola oleh warga lokal dan mampu menyerap puluhan tenaga kerja.
"Dapur MBG tidak hanya memberi makan bergizi kepada anak-anak, tetapi juga membuka peluang kerja bagi masyarakat. Ini bukti bahwa program ini membawa manfaat ganda: gizi untuk anak-anak dan pemasukan untuk keluarga," kata Sudirman.
Ia menyampaikan bahwa DPC Pelita Prabu siap bersinergi dengan Pemkab dalam hal pendataan penerima manfaat, logistik, dan pengawasan mutu makanan.
Kepala Dinas Pendidikan Tapanuli Tengah yang turut hadir dalam audiensi tersebut menyampaikan bahwa dinasnya akan berperan aktif dalam pendataan siswa penerima manfaat MBG, serta memastikan program berjalan dengan standar kesehatan dan kebersihan yang baik.
"Setiap anak di Tapteng harus mendapatkan haknya atas gizi yang layak. Kami siap bekerja sama lintas sektor," ungkapnya.*
JAKARTA Osteoporosis sering dianggap sebagai penyakit yang menyerang usia lanjut, namun proses pengeroposan tulang sebenarnya dimulai jau
KesehatanMEDAN Unit Reskrim Polsek Medan Baru berhasil mengamankan dua pria yang diduga pelaku pencurian panel lampu lalu lintas milik Dinas Perhu
Hukum dan KriminalSEMARANG Banjir masih menggenangi Jalur Pantura SemarangSurabaya, tepatnya di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (23/10/2
PeristiwaJAKARTA Presiden Prabowo Subianto menyetujui pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pondok Pesantren di Kementerian Agama (Kemenag), s
PemerintahanJAKARTA Pengguna aplikasi penghasil uang kini memiliki kesempatan menarik untuk mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp101.000 hanya deng
EntertainmentPALEMBANG Polda Sumatera Selatan berhasil menangkap empat tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana perdagangan bayi yang beroperasi di
Hukum dan KriminalJAKARTA Badan Bank Tanah bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang bertujuan mengoptimalkan pe
PemerintahanJAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2025 yang akan
PolitikJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (
PemerintahanJAKARTA Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, hadir dalam Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia
Pemerintahan