Pemprov Bali Raih 4 Penghargaan di Stellar Workplace Award 2025

JAKARTA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan memborong empat penghargaan sekaligus dalam ajang Stellar Workplace Award 2025 yang berlangsung di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta, Kamis (25/9/2025).

Empat penghargaan yang diraih Pemprov Bali meliputi:

Kategori Khusus Stellar: Inovasi Unggul dalam Pemerintahan, atas ide dan solusi inovatif yang mendukung produktivitas, kolaborasi, dan kesejahteraan pegawai.

Baca Juga:

• Pemprov Bali Serahkan Santunan kepada Ahli Waris Korban Banjir, Sekda: Ini Bentuk Kepedulian Nyata

10 Organisasi Teratas dengan Program Tempat Kerja Siap Menghadapi Masa Depan, menegaskan kesiapan SDM dan digitalisasi kerja.

Pengakuan Tempat Kerja Stellar dalam Komitmen SDM, yang menyoroti dedikasi dan loyalitas aparatur.

Pengakuan Tempat Kerja Stellar dalam Kepuasan Pegawai, atas penciptaan pengalaman kerja yang positif.

Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Bali, Tjok Istri Srimas Pemayun, mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra.

Ajang Stellar Workplace Award sendiri digelar oleh PT GML Performance Consulting bersama Kontan Business and Investment Media. Penjurian dilakukan melalui survei employee engagement pada awal Agustus 2025, dilanjutkan dengan presentasi dan penilaian akhir pada 13–14 Agustus 2025.

Dalam sambutannya, Managing Editor Kontan Hendrika Yunapritta menegaskan pentingnya inovasi organisasi di tengah tantangan global, termasuk transformasi digital dan perubahan ekspektasi generasi kerja baru.

Sementara itu, Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra, di Denpasar, Jumat (26/9), menyampaikan rasa syukur atas penghargaan tersebut.

"Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran Pemprov Bali. Terima kasih kepada seluruh ASN yang terus berkomitmen meningkatkan pelayanan publik. Prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan membangun lingkungan kerja yang sehat, adaptif, serta siap menghadapi masa depan," ujarnya.

Dengan pencapaian ini, Pemprov Bali dinilai mampu menghadirkan budaya kerja produktif dan visioner, sekaligus memperkuat posisi Bali sebagai daerah dengan tata kelola pemerintahan modern dan inovatif.*