BREAKING NEWS
Selasa, 21 Oktober 2025

Satu Tahun Prabowo Subianto, INISIATOR Catat Lompatan Positif di Ekonomi dan Pendidikan

Ida Bagus Wedha - Selasa, 21 Oktober 2025 17:01 WIB
Satu Tahun Prabowo Subianto, INISIATOR Catat Lompatan Positif di Ekonomi dan Pendidikan
Lembaga Survei Opini Publik INISIATOR merilis hasil kajian atas satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.(Foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTALembaga Survei Opini Publik INISIATOR merilis hasil kajian atas satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Indonesia di bawah pemerintahan Prabowo mengalami sejumlah perubahan signifikan di bidang hukum, pendidikan, dan ekonomi.

Direktur Eksekutif INISIATOR, Yakub F. Ismail, menyebut satu tahun pertama bukan waktu ideal untuk menilai keseluruhan kinerja pemerintahan, namun sejumlah capaian penting dapat dijadikan indikator keberhasilan awal.

"Selama satu tahun ini, kita bisa saksikan komitmen Presiden Prabowo membawa energi baru dalam tata kelola pemerintahan. Pendekatannya tegas, proporsional, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat," ujar Yakub di Jakarta, Senin (20/10).

Menurut Yakub, publik menilai gaya kepemimpinan Prabowo yang tegas, lugas, dan cepat mengambil keputusan menjadi faktor yang paling berkesan. Konsistensi Prabowo dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dinilai mencerminkan arah kepemimpinan yang jelas dan fokus pada hasil konkret.

INISIATOR mencatat, selama satu tahun terakhir, pemerintahan Prabowo mampu menjaga stabilitas ekonomi nasional di tengah gejolak global. Pertumbuhan ekonomi berada di kisaran 5 persen, dengan realisasi investasi mencapai Rp1.434 triliun pada periode Januari–September 2025 naik 13,7 persen dibanding tahun sebelumnya dan menciptakan hampir 2 juta lapangan kerja baru.

Selain itu, kebijakan diversifikasi ekonomi melalui hilirisasi sumber daya alam dan penguatan sektor pangan dinilai mulai menunjukkan hasil positif.

"Pemerintah cukup berhasil menggerakkan industri nasional secara mandiri. Dampaknya terlihat dari meningkatnya investasi dan kemandirian produksi," jelas Yakub.

Pemerintah juga menaikkan upah minimum provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen, tertinggi dalam beberapa tahun terakhir. Langkah ini berdampak pada peningkatan kesejahteraan pekerja informal, termasuk jutaan pengemudi ojek daring yang tahun ini untuk pertama kalinya menerima bonus Hari Raya.

Dalam bidang pangan, INISIATOR menilai capaian pemerintahan Prabowo cukup menonjol. Cadangan beras nasional mencapai rekor tertinggi 4,2–4,4 juta ton, sementara Indonesia untuk pertama kalinya mengekspor jagung ke Malaysia pada pertengahan 2025.

Sektor pendidikan juga menunjukkan arah baru dengan penerapan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menargetkan 82 juta penerima secara bertahap. Selain itu, kebijakan digitalisasi pendidikan di bawah arahan langsung Presiden dinilai sebagai terobosan penting dalam pemerataan akses belajar.

"Pemanfaatan teknologi dalam pendidikan telah membuka akses lebih luas bagi pelajar di daerah tertinggal. Ini adalah langkah nyata menuju pemerataan kualitas pendidikan," tutur Yakub.

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru