BREAKING NEWS
Rabu, 05 November 2025

Surve Kepuasan  Publik Terhadap Kinerja Edy Rahmayadi Unggul di Atas Bobby Nasution

BITVonline.com - Jumat, 11 Oktober 2024 13:19 WIB
Surve Kepuasan  Publik Terhadap Kinerja Edy Rahmayadi Unggul di Atas Bobby Nasution
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Medan, 11 Oktober 2024 — Hasil survei terbaru terkait tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menunjukkan hasil yang mengejutkan. Edy Rahmayadi, yang telah memimpin provinsi ini selama lima tahun, berhasil meraih dukungan publik yang jauh lebih tinggi dibandingkan Bobby Nasution, Wali Kota Medan yang baru menjabat sejak 2020.

Survei ini dilakukan oleh lembaga independen melalui wawancara langsung dengan ribuan responden di seluruh wilayah Sumatera Utara dan Medan. Tujuannya adalah untuk mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kebijakan, program, dan pencapaian kedua tokoh selama masa kepemimpinan mereka.

Kinerja Edy Rahmayadi Mendapat Apresiasi Tinggi

Menurut hasil survei, Gubernur Edy Rahmayadi memperoleh tingkat kepuasan sebesar 79%, dengan mayoritas responden mengapresiasi keberhasilannya dalam menyelesaikan sejumlah proyek infrastruktur besar di Sumatera Utara, termasuk perbaikan jalan provinsi dan pembangunan kawasan ekonomi strategis. Selain itu, responden juga memuji kinerja Edy dalam menjaga stabilitas keamanan serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah tertinggal.

“Kinerja Pak Edy sangat terasa, terutama di bidang infrastruktur. Jalan-jalan di daerah yang dulu rusak parah sekarang sudah bagus, dan ini berdampak langsung pada kegiatan ekonomi kami,” ujar seorang responden dari Kabupaten Deli Serdang.

Bobby Nasution Masih Perlu Meningkatkan Program Prioritas

Sebaliknya, Bobby Nasution hanya meraih tingkat kepuasan publik sebesar 21%. Meskipun di awal masa jabatannya Bobby disambut dengan harapan besar, terutama dari kalangan muda, sejumlah program yang ia jalankan dinilai belum mencapai target yang diharapkan. Responden mengeluhkan lambatnya penanganan masalah perkotaan, terutama kemacetan dan banjir yang masih menjadi persoalan utama di Medan. Kegagalan dalam program pengelolaan lampu jalan yang kontroversial juga menjadi sorotan.

“Bobby Nasution punya banyak potensi, tetapi masalah mendasar seperti kemacetan dan banjir belum sepenuhnya tertangani. Kami membutuhkan solusi yang lebih cepat dan nyata,” ujar seorang responden dari Kecamatan Medan Timur.

(KRISNA)

 

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru