
Prabowo Resmikan Pembentukan 14 Komando Daerah Angkatan Laut untuk Perkuat Kekuatan TNI AL
BANDUNG BARAT Dalam upacara gelar pasukan operasional dan kehormatan militer yang digelar di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus
Nasional
JAKARTA – Kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN), telah menyoroti masalah terkait dengan sistem IT yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Namun, upaya mereka untuk mengajukan surat terkait audit sistem IT tersebut tampaknya tidak mendapatkan tanggapan yang memadai dari kedua lembaga tersebut.
Anggota Tim Dewan Pakar Timnas AMIN, Bambang Widjojanto (BW), menyatakan bahwa dua surat yang diajukan oleh Tim Hukum AMIN kepada KPU tidak pernah dijawab, demikian juga dengan surat yang diajukan kepada Bawaslu untuk melakukan audit sistem. Bambang menegaskan bahwa audit tersebut sangat penting untuk mengatasi berbagai ancaman terhadap integritas dan keamanan sistem pemilu.
Surat-surat yang diajukan telah dua kali kepada KPU dan satu kali kepada Bawaslu, namun hingga saat ini tidak ada respons yang memadai dari kedua lembaga tersebut. Menurut Bambang, audit ini menjadi semakin penting mengingat masalah serupa telah dipersoalkan sebelumnya pada tahun 2019, ketika ada indikasi kehilangan sekitar 10 juta suara yang diduga terkait dengan masalah dalam sistem IT. Bahkan, data pemilih yang bocor juga menjadi perhatian serius, terutama karena dapat dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga:
Dalam konteks ini, Bambang Widjojanto menekankan bahwa audit sistem IT tidak hanya penting untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin ada, tetapi juga untuk mencegah terulangnya masalah serupa di masa depan, terutama pada setiap momen penting dalam proses pemilu. Ia menegaskan bahwa kebodohan dalam menangani masalah ini dapat berdampak serius pada integritas dan legitimasi hasil pemilu.
Dengan demikian, tindakan untuk mendorong audit sistem IT oleh kubu AMIN bukanlah sekadar langkah formalitas, melainkan merupakan upaya yang sangat penting untuk memastikan keamanan, transparansi, dan keabsahan proses pemilu.
Baca Juga:
(FZ/011)
BANDUNG BARAT Dalam upacara gelar pasukan operasional dan kehormatan militer yang digelar di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus
NasionalYOGYAKARTA Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum), Edward Omar Sharif Hiariej, menegaskan bahwa tujuan utama dari hukum acara pidana ada
Hukum dan KriminalPADANG LAWAS Kasus penyiksaan terhadap seorang bocah perempuan berusia 10 tahun di Desa Sibuhuan Jae, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padan
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam laga seru yang berlangsung di Superstar Knockout Volume 3 pada Sabtu malam (9/8/2025), El Rumi berhasil mengalahkan aktor
EntertainmentMEDAN Harga beras yang melambung tinggi dan kelangkaan stok di pasaran menjadi keluhan utama masyarakat Kota Medan. Pemerintah Kota (Pem
EkonomiDAIRI Seorang remaja berusia 19 tahun, Siwa Nasen, ditemukan tewas tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di Pantai Dusun Sialaman,
PeristiwaJAKARTA Sekretaris Eksekutif Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Rio Priambodo, mendesak Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi K
EkonomiJAKARTA Anggota Komisi I DPR RI, Sarifah Ainun Jariyah, mengajukan tiga alternatif kebijakan untuk mengatasi potensi dampak dari wacana
EkonomiBANDUNG BARAT Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang damai dan tidak menyuk
NasionalMANADO Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus, SE, mengajak seluruh masyarakat untuk bersamasama mengibark
Nasional