BREAKING NEWS
Sabtu, 28 Juni 2025

Kemenlu RI Sebut Pelaksanaan Pemilu di Luar Negeri Berlangsung Kondusif

BITVonline.com - Senin, 12 Februari 2024 12:18 WIB
29 view
Kemenlu RI Sebut Pelaksanaan Pemilu di Luar Negeri Berlangsung Kondusif
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Proses pemungutan suara dalam Pemilu 2024 telah dimulai bagi warga negara Indonesia (WNI) yang berada di sejumlah negara di luar negeri. Pencoblosan di luar negeri telah dimulai sejak awal bulan dan akan berlangsung hingga 14 Februari mendatang, bertepatan dengan hari pemilu serentak di Indonesia.

Meskipun Kementerian Luar Negeri dan perwakilan RI di luar negeri bukan penyelenggara langsung, mereka memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung kelancaran proses pemilu. Menurut juru bicara Kemenlu RI, Lalu Muhamad Iqbal, pantauan mereka menunjukkan bahwa pemungutan suara di luar negeri berlangsung kondusif secara umum. Meskipun beberapa masalah muncul di berbagai lokasi, namun dengan dukungan yang diberikan oleh Perwakilan RI, Pos Pemungutan Suara Luar Negeri (PPLN) di masing-masing negara dapat menangani masalah tersebut dengan baik.

Proses penyelenggaraan pemilu di luar negeri memang tidak mudah, mengingat perlunya menghormati hukum dan aturan setempat. Oleh karena itu, dukungan dan fasilitasi yang diberikan oleh Perwakilan RI sangatlah dibutuhkan.

Baca Juga:

Sebelumnya, WNI di berbagai negara telah menggunakan hak suara mereka dalam pemilu 2024. Di Malaysia, khususnya di Kuala Lumpur, terjadi kekacauan pada hari pencoblosan, di mana ribuan WNI berkumpul di gedung World Trade Center Kuala Lumpur untuk menggunakan hak pilih mereka. Namun, penumpukan massa terjadi karena sejumlah WNI ternyata tidak terdaftar dan harus dimasukkan dalam kategori Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Pemungutan suara di luar negeri ini menunjukkan tingginya antusiasme dan partisipasi WNI dalam menentukan arah masa depan negara, meskipun dihadapkan pada sejumlah tantangan logistik dan administratif.

Baca Juga:

 

(FZ/011)

 

 

Tags
beritaTerkait
Prasetyo Edi Bantah Beathor Suryadi Terlibat di Tim Jokowi-Ahok 2012: Pernyataannya Hanya “Katanya”
Putra Sulung Putri Mahkota Norwegia Didakwa Kasus Pem3rkos4an dan Kekerasan Fisik
Polri Kerahkan 5.800 Personel Kawal Puncak HUT ke-79 Bhayangkara di Monas
Wall Street Menggila: S&P 500 dan Nasdaq Tembus Rekor Baru, Pasar Bullish Dimulai?
PM Malaysia Minta Bantuan Prabowo Redam Konflik Myanmar: Lewat Upaya Militer
AirAsia Resmi Buka Rute Phuket–Medan, Dorong Pariwisata dan Konektivitas ASEAN
komentar
beritaTerbaru