
Gubernur Bobby Nasution Genjot Program CERDAS, Targetkan Sumut Bebas Blank Spot!
MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, terus tancap gas mewujudkan transformasi digital di provinsi yang d
Pemerintahan
JAKARTA– Presiden Prabowo Subianto menegaskan target ambisius untuk menjadikan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sebagai pusat pemerintahan politik dalam waktu 4 hingga 5 tahun ke depan. Pernyataan ini disampaikan oleh Prabowo kepada Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 7 November 2024.
Menurut AHY, dalam periode tersebut, IKN diharapkan sudah dapat menampung tiga pilar pemerintahan, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Saat ini, pembangunan IKN masih berjalan dengan hanya satu pilar yang sudah selesai, yakni pilar eksekutif dengan berdirinya Istana Negara dan sejumlah kantor kementerian. Sementara itu, dua pilar lainnya, legislatif dan yudikatif, masih dalam tahap pengembangan.
“IKN akan terus dilengkapi dan disempurnakan pembangunannya, termasuk sarana dan prasarana pendukung untuk mendukung kinerja tiga pilar pemerintahan,” kata AHY. Pembangunan fasilitas seperti kantor pemerintahan dan perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pihak terkait diharapkan turut menyukseskan peralihan IKN sebagai ibu kota pemerintahan yang baru.
Prabowo, yang juga memimpin proyek ini, mengakui bahwa pembangunan IKN merupakan megaproyek yang kompleks dan memerlukan waktu yang tidak sebentar. Menurut AHY, meskipun pembangunan membutuhkan tahapan-tahapan, tetap ada timeline yang harus diperhatikan agar tidak mengalihkan fokus dari tujuan utama yaitu menjadikan IKN sebagai pusat pemerintahan dalam waktu yang telah ditargetkan.
“IKN ini memang tidak bisa selesai dalam satu atau dua tahun, tetapi dengan fokus yang tepat dan pengelolaan anggaran yang baik, kita yakin bisa mewujudkan ini dalam 3-4 tahun ke depan,” kata AHY.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, juga menambahkan bahwa Presiden Prabowo tidak memberikan arahan untuk memperlambat pembangunan. Bahkan, Basuki memastikan bahwa seluruh elemen yang diperlukan, termasuk pilar legislatif dan yudikatif, akan rampung pada tahun 2028.
“Semua berjalan sesuai rencana. Presiden minta agar pembangunan IKN dapat selesai dalam waktu 3-4 tahun. Kami siap melaksanakan sesuai dengan anggaran yang telah dialokasikan,” ujar Basuki.
Dengan target yang ambisius ini, IKN diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat pemerintahan yang modern dan efisien, yang tidak hanya mengakomodasi eksekutif, legislatif, dan yudikatif, tetapi juga menjadi simbol kemajuan Indonesia di masa depan. (JOHANSIRAIT)
MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, terus tancap gas mewujudkan transformasi digital di provinsi yang d
PemerintahanNIAS SELATAN Laporan hasil pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pelaksanaan program Kampung Keluarga Berkualitas (Kampu
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Markas Besar TNI menggelar kegiatan sos
NasionalPADANGSIDIMPUAN Dalam upaya penegakan Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Wali Kota (Perwal), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
PemerintahanMEDAN Universitas AlAzhar (UA) resmi menggelar kuliah perdana bagi mahasiswa baru Tahun Akademik 20252026 dengan mengusung tema Pen
PendidikanBINJAI Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus memperluas cakupan program i
KesehatanTEBING TINGGI Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi berkomitmen merevitalisasi sejumlah aset strategis milik daerah pada Tahun Anggaran
PemerintahanBANDAR LAMPUNG Pemerintah Provinsi Lampung menegaskan komitmennya dalam mewujudkan daerah yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabi
PemerintahanDENPASAR Menanggapi beredar kabar terkait pembangunan Bandara Bali Utara di sejumlah media, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Pro
NasionalTABANAN Dalam upaya meningkatkan efisiensi pelayanan publik di sektor pertanahan, Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Tabanan mendorong
Pemerintahan