SMA 1 Muhammadiyah Banda Aceh menunjukkan keseriusannya dalam bersaing dengan sekolah-sekolah negeri maupun swasta lainnya di Kota Banda Aceh. (FOTO: t.jamaluddin)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
BANDA ACEH -SMA 1 Muhammadiyah Banda Aceh menunjukkan keseriusannya dalam bersaing dengan sekolah-sekolah negeri maupun swasta lainnya di Kota Banda Aceh.
Kepala SMA 1 Muhammadiyah, Wildan Sani Rasyid, S.Pd.I., M.Ed., menegaskan bahwa sekolahnya memiliki berbagai program unggulan yang siap mencetak lulusan berkarakter dan berdaya saing tinggi.
"Fokus kami bukan hanya pada kelulusan akademik, tetapi juga pembentukan karakter berbasis Imtak (iman dan takwa) dan Imtek (ilmu pengetahuan dan teknologi)," ujar Wildan dalam keterangannya, didampingi oleh pengurus Rumah Tahfidz PWM Muhammadiyah Aceh, Farhan Maulana, S.Sy., S.Ag.
SMA 1 Muhammadiyah Banda Aceh menawarkan sejumlah program unggulan seperti Tahfidz Al-Qur'an, Tahsin, serta pengembangan talenta olahraga bagi siswa-siswi.
Sekolah ini juga aktif memberikan pelatihan dan pengkaderan akhlak sebagai bekal bagi para siswa untuk terjun dan berkembang secara etis di tengah masyarakat.
Wildan juga mengungkapkan bahwa beberapa siswa SMA 1 Muhammadiyah tahun ini telah berhasil lolos ke perguruan tinggi negeri melalui jalur undangan dan mencetak prestasi di bidang olahraga.
Tidak hanya itu, SMA 1 Muhammadiyah Banda Aceh juga membuka Program Beasiswa Tahfidz yang mencakup fasilitas asrama. Program ini menjadi daya tarik utama sekolah, khususnya bagi para siswa dari kalangan masyarakat persyarikatan Muhammadiyah di Aceh.
"Program ini kami rancang untuk mendukung generasi muda penghafal Al-Qur'an yang juga unggul secara akademik dan sosial. Kami masih membuka pendaftaran dengan kuota terbatas," tambah Zulhilmi, S.Sos, salah satu pengurus SMA 1 Muhammadiyah.
Didukung oleh tenaga pendidik profesional dan berpengalaman, sebagian besar lulusan S2 di bidang pendidikan, SMA 1 Muhammadiyah Banda Aceh terus berbenah dan berkomitmen menjadi lembaga pendidikan unggulan di provinsi Aceh.