BREAKING NEWS
Sabtu, 06 Desember 2025

Di Hadapan 1.461 Wisudawan, Jamintel Reda Manthovani Tekankan Integritas dan Jiwa Pancasila

gusWedha - Rabu, 03 Desember 2025 15:26 WIB
Di Hadapan 1.461 Wisudawan, Jamintel Reda Manthovani Tekankan Integritas dan Jiwa Pancasila
Di hadapan 1.461 wisudawan dari tujuh fakultas, Reda Manthovani menekankan pentingnya penguatan kapasitas generasi muda di tengah momentum puncak bonus demografi yang akan terjadi pada 2045. (Foto: ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Prof. Dr. Reda Manthovani menyampaikan pesan kuat tentang integritas dan peran generasi muda dalam mempersiapkan Indonesia menuju 2045.

Pesan itu ia sampaikan dalam Orasi Ilmiah bertema "Generasi Muda Berintegritas, Profesional, dan Berjiwa Pancasila Menuju Indonesia Emas" pada Wisuda Semester Genap 2024/2025 Universitas Pancasila di Jakarta Convention Center, Selasa, 2 Desember 2025.

Di hadapan 1.461 wisudawan dari tujuh fakultas, Reda Manthovani menekankan pentingnya penguatan kapasitas generasi muda di tengah momentum puncak bonus demografi yang akan terjadi pada 2045.

Baca Juga:

Ia menyebut kualitas Sumber Daya Manusia sebagai fondasi utama menuju visi Generasi Emas.

Reda mengurai tiga modal penting yang wajib dimiliki calon pemimpin masa depan:
kapasitas keilmuan, integritas moral, dan kemampuan membangun jejaring.

Ketiga hal itu, katanya, akan menentukan kesiapan generasi muda menghadapi dinamika sosial maupun tantangan teknologi.

Ia juga mengingatkan bahwa perkembangan teknologi modern seperti Artificial Intelligence (AI) memiliki dua sisi: membuka peluang percepatan pengembangan riset, namun sekaligus membawa ancaman hilangnya sejumlah jenis pekerjaan dan potensi penyalahgunaan digital.

Dalam paparannya, Reda menjelaskan berbagai program strategis Kejaksaan Agung, khususnya bidang intelijen, yang mendukung agenda pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

Beberapa di antaranya ialah Jaksa Garda Desa, Jaksa Mandiri Pangan, Pengamanan Pembangunan Strategis, dan Jaksa Masuk Sekolah.

Program-program tersebut, ujar Reda, merupakan langkah konkret dalam memperkuat kualitas SDM serta memastikan pembangunan berjalan tanpa penyimpangan.

Menutup orasinya, Reda memberikan pesan kepada lulusan Universitas Pancasila agar tidak hanya mengejar capaian akademik, tetapi juga membangun karakter.
"Keberhasilan tidak ditentukan oleh jurusan atau bidang studi, tetapi oleh keteguhan tekad, semangat juang, dan perencanaan yang matang. Jadilah cahaya bagi lingkungan, bangsa, dan generasi yang akan datang," ujarnya.*

(dh)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru