BREAKING NEWS
Minggu, 28 September 2025

ABK Speedboat yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal

BITVonline.com - Selasa, 09 Juli 2024 07:56 WIB
ABK Speedboat yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SUMSEL -Kehilangan Anak Buah Kapal (ABK) Speedboat ‘Semoga Jaya’, Zamani (34 tahun), akhirnya berakhir tragis setelah tubuhnya ditemukan di bawah Jembatan Ampera Palembang. Zamani dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Musi Mariana Banyuasin dan terbawa arus hingga radius 7.49 NM sejak pertama kali dilaporkan hilang.

Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, mengonfirmasi penemuan tersebut pada Selasa, 9 Juli 2024. “Korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, setelah tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasadnya pada Senin malam sekitar pukul 22.19 WIB,” ujarnya.

Proses evakuasi dilakukan dengan bantuan tim SAR dari TNI AL, Polairud Polda Sumsel, dan partisipasi aktif masyarakat sekitar. Jasad Zamani kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum sebelum akhirnya diserahkan kepada keluarganya.

Raymond menjelaskan bahwa operasi pencarian yang melibatkan dua tim SAR ini ditutup setelah penemuan korban. “Unsur-unsur SAR yang terlibat telah kembali ke satuan masing-masing setelah misi selesai,” tambahnya.

Peristiwa ini bermula saat Zamani, ABK dari Speedboat ‘Semoga Jaya’, hilang saat kapal sedang mengisi bahan bakar di kawasan Mariana, Banyuasin. “Nahkoda dan rekan-rekan ABKnya mencari di sekitar setelah menyadari hilangnya Zamani, namun tanpa hasil,” kata Raymond dalam keterangan sebelumnya.

Speedboat tersebut awalnya berangkat dari Dermaga Benteng Kuto Besak (BKB) menuju Dermaga PT OKI Pulp, dengan perhentian untuk mengisi bahan bakar di salah satu rumah sakit di Mariana. Saat proses pengisian BBM itulah kejadian tragis ini terjadi, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekan Zamani.

Operasi pencarian dan evakuasi yang dilakukan dengan metode yang cermat dan kolaboratif ini menunjukkan upaya serius pihak terkait dalam menangani kejadian darurat seperti ini, meskipun hasilnya menyedihkan.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru