Menhub Dudy Purwagandhi Perintahkan Ramp Check Transportasi Nasional Jelang Nataru 2025/2026
JAKARTA Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menginstruksikan seluruh moda transportasi, baik darat, laut, udara, maupun kereta
Pemerintahan
NIAS UTARA -Kisah tragis mengguncang Dusun I Desa Sifaoro’asi, Kecamatan Afulu, Nias Utara, Sumatera Utara, ketika seorang warga setempat, Ama Domi (36), menjadi korban pembunuhan yang diduga dilakukan oleh tetangganya sendiri. Insiden yang terjadi pada hari Kamis (18/4) tersebut menimbulkan keguncangan di tengah-tengah masyarakat setempat.
Peristiwa naas itu bermula dari pertengkaran yang terjadi di depan rumah korban. Saat itu, Ama Domi terlihat sedang mengomel sendiri, dengan dugaan kesal terhadap istrinya, SW alias Ina Domi (40), tanpa diketahui secara pasti penyebabnya. Kejadian ini menjadi awal dari tragedi yang mengguncangkan ketenangan lingkungan tersebut.
Menurut keterangan Kapolsek Lahewa Iptu Sugiabdi, kronologi kejadian memperlihatkan bagaimana sebuah konflik kecil dapat berkembang menjadi peristiwa berdarah. Korban, setelah mengomel di depan rumahnya, melihat istri dan anaknya berlari menuju jalan umum. Hal ini diduga memicu kemarahan Ama Domi yang kemudian mengejar mereka hingga ke atas jembatan Fatela.
Di atas jembatan itulah pertengkaran semakin memanas. Suami dan istri saling berhadapan, namun tidak disangka, terduga pelaku, yang kemudian diidentifikasi sebagai IH, muncul dengan sikap provokatif. “Apakah betul kau berani ama Domi? Saya tidak takut,” teriaknya dengan nada menantang.
Korban, dalam upaya untuk menyelesaikan konflik tersebut, mendekati pelaku dengan menjelaskan bahwa kemarahannya bukan ditujukan kepada pelaku, melainkan kepada istrinya. Bahkan, korban tidak segan-segan meminta maaf atas kejadian tersebut. Namun, tanpa diduga, suasana semakin memanas ketika terduga pelaku tiba-tiba mengambil sebilah parang dari rumahnya.
Dengan tindakan yang gegabah, terduga pelaku langsung membacok Ama Domi di bagian dagu, disusul dengan beberapa bacokan lainnya yang mengakibatkan korban tak berdaya dan tergeletak bersimbah darah. Sang pelaku, setelah melihat hasil dari aksinya, langsung melarikan diri dari tempat kejadian dan hingga saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Peristiwa tragis ini menjadi cerminan betapa pentingnya penyelesaian konflik dengan bijak dan tanpa kekerasan. Masyarakat diharapkan untuk lebih memperhatikan pola komunikasi dalam keluarga dan tetangga agar tidak terjadi konflik yang berujung pada kekerasan fisik. Semoga kasus ini segera mendapat penyelesaian hukum yang adil dan pelaku dapat ditangkap secepatnya untuk memulihkan ketenangan di lingkungan tersebut.
(N/014)
JAKARTA Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menginstruksikan seluruh moda transportasi, baik darat, laut, udara, maupun kereta
Pemerintahan
JAKARTA Pengguna dompet digital DANA hari ini, Jumat (24/10/2025), berkesempatan mendapatkan saldo gratis senilai Rp209.000 melalui fitur
Peristiwa
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menelusuri aliran dana dalam kasus dugaan pemerasan terkait pengurusan Rencana Pengguna
Hukum dan Kriminal
YOGYAKARTA Industri kopi Indonesia menghadapi tantangan besar akibat dampak perubahan iklim global, yang memengaruhi petani, pelaku usah
Pertanian Agribisnis
SURABAYA Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengumpulkan sejumlah General Manager (GM) hotel di Gedung Pemerintah Kota Surabaya, Jumat (24/
Hukum dan Kriminal
SUMATERA UTARA Aparat TNI dari Kodim 0205/Tanah Karo menemukan ladang ganja seluas sekitar satu rante (20x20 meter) di kawasan hutan Sibu
Hukum dan Kriminal
SAMARINDA PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) menegaskan perannya sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam upaya pelestarian ekosistem
Ekonomi
JAKARTA Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerbitkan sekitar 4.700 izin pengusahaan air tanah di seluruh Indonesia
Pemerintahan
JAKARTA Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan penggeledahan di Kantor Bea Cukai beberapa waktu lalu dalam rangka penyidikan dugaan kasus k
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Presiden Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto menerima surat menyentuh dari seorang siswa Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP)
Pendidikan