BREAKING NEWS
Kamis, 06 November 2025

Gempa Dahsyat M 7,1 Guncang Tibet, 95 Tewas dan Seribu Rumah Hancur

BITVonline.com - Selasa, 07 Januari 2025 14:58 WIB
Gempa Dahsyat M 7,1 Guncang Tibet, 95 Tewas dan Seribu Rumah Hancur
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Jakarta – Gempa berkekuatan magnitudo 7,1 mengguncang wilayah Tibet, China, pada Selasa (7/1/2025), menyebabkan kerusakan parah dan menewaskan sedikitnya 95 orang. Berdasarkan laporan dari Xinhua, lebih dari 130 orang lainnya mengalami cedera dalam kejadian ini, sementara lebih dari seribu rumah dilaporkan hancur.

Gempa terjadi pada pukul 09.05 waktu setempat, mengguncang daerah Tingri yang berbatasan dengan Nepal. Video yang dirilis oleh CCTV menunjukkan kerusakan yang luas, dengan bangunan yang hancur dan dinding rumah terkoyak. Petugas penyelamat terlihat berusaha keras mencari korban yang terjebak di bawah puing-puing, sementara penduduk setempat diberikan selimut tebal untuk mengatasi suhu yang sangat dingin.

Seorang warga lokal, Sangji Dangzhi, yang supermarketnya berada di daerah Tingri, menggambarkan situasi sebagai “sangat serius”. Dia menjelaskan bahwa sebagian besar rumah di daerah tersebut terbuat dari tanah, sehingga banyak yang ambruk saat gempa mengguncang.

Presiden China, Xi Jinping, memberikan instruksi untuk memaksimalkan upaya pencarian dan penyelamatan korban gempa. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya memastikan keselamatan dan kehangatan bagi warga yang terdampak, mengingat suhu di wilayah tersebut diperkirakan akan mencapai minus 18 derajat Celsius pada malam hari.

Bantuan bencana telah dikirimkan, termasuk tenda katun, selimut, dan perlengkapan untuk mengatasi cuaca ekstrem di dataran tinggi. Tibet sendiri dihuni sekitar 62.000 orang yang saat ini membutuhkan bantuan mendesak. Badan meteorologi China melaporkan suhu di wilayah Tingri berada pada minus 8 derajat Celsius pada siang hari, dengan suhu diperkirakan semakin menurun pada malam harinya. Sebagian besar korban gempa adalah mereka yang berada di rumah yang kurang kokoh, serta mereka yang terjebak di reruntuhan bangunan.

(CHRISTIE)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru