BREAKING NEWS
Senin, 28 Juli 2025

Kantor Desa Penungkiren Terbakar, Semua Barang dan Dokumen Musnah

- Selasa, 04 Maret 2025 17:02 WIB
129 view
Kantor Desa Penungkiren Terbakar, Semua Barang dan Dokumen Musnah
Kantor Desa Penungkiren Terbakar, Semua Barang dan Dokumen Musnah
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

LUBUKPAKAM – Kantor Desa Penungkiren di Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, kini hanya menyisakan tiang penyangga beton setelah dilalap api pada Senin (3/3/2025).

Kejadian kebakaran yang melanda kantor desa ini menyebabkan seluruh bangunan yang terbuat dari kayu habis terbakar.

Puing-puing sisa kayu yang terbakar masih terlihat di lokasi kejadian.

Baca Juga:

Pihak desa mengaku tidak ada satupun barang yang bisa diselamatkan saat kejadian.

Di antaranya, 7 unit komputer, 1 laptop, 2 printer, serta seluruh dokumen penting yang tersimpan di dalam kantor.

Baca Juga:

Kepala Desa Penungkiren, Mardan Tarigan, menjelaskan bahwa bangunan kantor desa ini dibangun pada tahun 2008 dengan bantuan gubernur.

Kantor ini sebelumnya dikenal sebagai bangunan kayu dua lantai, dengan lantai bawah digunakan untuk balai pertemuan dan lantai atas sebagai ruang kantor. Hanya tiang penyangga yang terbuat dari cor beton.

"Semua barang habis terbakar, tidak ada yang bisa diselamatkan.

Dokumen dan peralatan penting pun habis," ujar Mardan saat ditemui di Balai Pertemuan, tempat sementara kantor desa kini dipindahkan, Selasa (4/3/2025).

Menurut Mardan, kantor desa ini sebelumnya memang tidak dalam kondisi terbaik dibandingkan dengan 380 kantor desa lain di Deli Serdang.

Bahkan, ia mengungkapkan bahwa Camat setempat pun merasa khawatir untuk naik ke lantai atas karena kondisi bangunan yang kurang aman.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, saat kantor sedang kosong.

Mardan dan beberapa perangkat desa lainnya tengah melaksanakan tugas di luar kantor.

Api pertama kali terlihat oleh warga yang melaporkannya ke pihak berwajib. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh arus pendek listrik.

Saat ini, kantor desa berfungsi sementara di Balai Pertemuan yang berjarak sekitar 20 meter dari lokasi kebakaran.

Mardan mengungkapkan, pihaknya belum menerima informasi lebih lanjut mengenai kapan pembangunan kantor desa yang baru akan dimulai, meskipun laporan permohonan bantuan sudah diajukan ke kecamatan.

"Belum ada gambaran kapan bisa dibangun kembali. Kami berharap ada bantuan dari Pemkab Deli Serdang, karena dana untuk membangun kembali kantor kami belum ada," kata Mardan.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kebakaran ini, dengan dugaan sementara arus pendek listrik sebagai penyebabnya.

Kebakaran ini menjadi perhatian masyarakat setempat yang berharap ada tindakan cepat dari pemerintah untuk memperbaiki fasilitas kantor desa yang sangat vital untuk pelayanan kepada masyarakat.

(tb/p)

Editor
:
Tags
komentar
beritaTerbaru