NUSA TENGGARA TIMUR -Insiden tragis terjadi di Perairan Oebubun, Desa Oepuah, Kecamatan Biboki Moenleu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (26/3/2025).
Sebuah perahu lampara yang membawa delapan orang tenggelam akibat cuaca buruk, mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan dua lainnya masih hilang.
Nahkoda perahu, Melianus Yori Betay, mengungkapkan bahwa mereka berangkat memancing ke Perairan Oebubun dengan delapan orang di atas perahu.
Namun, dalam perjalanan pulang, cuaca tiba-tiba berubah drastis.
Angin kencang dan hujan deras membuat air masuk ke dalam lambung kapal melalui bagian belakang.
"Saat itu air sudah masuk ke dalam lambung kapal melalui belakang (tempat mesin). Kami mencoba menguras air dengan ember, tetapi usaha kami sia-sia karena perahu semakin oleng akibat angin kencang," ujar Melianus kepada wartawan, Kamis (27/3/2025) siang.
Perahu yang terus terisi air akhirnya semakin berat, oleng, lalu tenggelam. Dalam situasi darurat, seluruh penumpang berusaha menyelamatkan diri masing-masing.
Tiga orang berhasil berenang ke tepi pantai dan ditemukan selamat pada Rabu malam, yakni Kasmir Koa, Irenius Opat, dan Melianus Yori Betay.