Keduanya tewas seketika di lokasi kejadian akibat sambaran petir yang terjadi sekitar pukul 20.10 WIB.
Informasi yang dihimpun, keluarga yang terdiri dari Warjo (45), Wagiatik (41), dan tiga anak mereka yakni Kamaluddin (21), Muhammad Rani (15), serta Putri Ulandari (2), awalnya pergi ke kebun karet milik warga bernama Zuwar di Gampong Lengkong, Kota Langsa, pada Minggu sore sekitar pukul 18.30 WIB untuk menderes karet.
Saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut, keluarga ini berteduh di sebuah gubuk di tengah kebun.
Namun malang tak dapat ditolak, petir menyambar langsung ke arah gubuk tersebut, menyebabkan dua korban meninggal dan dua anak lainnya mengalami luka akibat imbas sengatan.
"Saya lihat istri saya sudah berbaring telentang, dan anak saya Kamaluddin tergeletak di dekat pintu gubuk. Saya periksa mereka, tapi sudah tidak bernyawa," ujar Warjo, suami korban, dengan suara pilu saat ditemui di RSU Cut Meutia Langsa.
Sementara dua anak korban lainnya, Muhammad Rani dan Putri Ulandari, segera dilarikan ke RSU Cut Meutia Langsa oleh keluarga untuk mendapatkan penanganan medis.
Warjo yang selamat kini tengah mendampingi kedua anaknya yang masih dalam perawatan.