BREAKING NEWS
Kamis, 19 Juni 2025

Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Garut, Puluhan Bangunan Rusak di Pasirwangi dan Samarang

BITVonline.com - Sabtu, 07 Desember 2024 15:21 WIB
107 view
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Garut, Puluhan Bangunan Rusak di Pasirwangi dan Samarang
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDUNG – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 4,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Sabtu pagi (7/12/2024), mengakibatkan kerusakan pada sejumlah bangunan rumah dan fasilitas umum di wilayah tersebut. Gempa yang terjadi pada pukul 07.12 WIB ini memiliki pusat di wilayah 7,24 derajat Lintang Selatan dan 107,22 derajat Bujur Timur, tepatnya 19 kilometer arah barat daya Garut.

Berdasarkan laporan yang diterima dari Polres Garut dan pemerintah daerah setempat, Kecamatan Pasirwangi tercatat sebagai wilayah yang paling parah terdampak. Sebanyak 37 rumah warga, dua masjid, dan satu sekolah dasar mengalami kerusakan yang cukup signifikan. Selain itu, gempa juga mempengaruhi Kecamatan Samarang dengan tujuh rumah yang dilaporkan rusak.Sementara itu, tim gabungan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Garut dan aparat setempat segera turun ke lapangan untuk melakukan penanganan darurat dan assesmen kerusakan. Petugas juga melakukan pendataan terhadap bangunan yang rusak dan mengidentifikasi lokasi-lokasi yang membutuhkan bantuan logistik.Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa akibat gempa tersebut, namun pihak berwenang tetap mengimbau warga agar tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Beberapa titik di Pasirwangi dilaporkan mengalami kerusakan parah, sementara di Samarang, kerusakan lebih terbatas pada bangunan rumah pribadi.Pemerintah setempat dan instansi terkait terus melakukan upaya pemulihan dan penanganan dampak bencana. Para warga yang rumahnya mengalami kerusakan diimbau untuk sementara mengungsi ke tempat yang aman guna menghindari risiko yang lebih besar, mengingat kondisi seismik yang masih berpotensi memicu gempa susulan.

Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini tergolong gempa dangkal, yang dapat memengaruhi bangunan di sekitar pusat gempa dengan kekuatan tertentu. Meskipun tidak memicu tsunami, dampak kerusakan bangunan dan kepanikan warga cukup signifikan, mengingat besarnya kekuatan gempa.Upaya tanggap darurat terus dilakukan dengan distribusi bantuan logistik dan peralatan untuk mempercepat pemulihan di wilayah yang terdampak. Pihak BPBD Garut juga bekerja sama dengan relawan setempat untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat seperti makanan, air bersih, dan tempat tinggal sementara dapat segera terpenuhi.Hingga saat ini, aparat setempat masih melanjutkan proses evakuasi dan penanganan darurat dengan memperhatikan potensi adanya gempa susulan yang bisa terjadi kapan saja. Pihak pemerintah daerah juga mengajak masyarakat untuk mengikuti perkembangan situasi melalui informasi yang diberikan oleh BPBD dan BMKG. (JOHANSIRAIT)

Baca Juga:
Tags
beritaTerkait
Iran Vs Israel Memanas, SBY: Nasib Perdamaian Dunia Ditentukan oleh 5 Pemimpin Kuat! Siapa Saja Mereka?
Sidang Hasto: Eks Hakim MK Maruarar Siahaan Tegaskan Pasal 21 UU Tipikor Tak Berlaku di Tahap Penyelidikan
Pemerintah Indonesia Status Siaga I! Siap Evakuasi 386 WNI di Iran Imbas Konflik Israel-Iran
Pemkab Paluta Hadir di Tengah Sengketa Lahan PT Wonorejo Perdana, Siap Fasilitasi Penyelesaian Damai
Satgas Peduli Anak dan Perempuan Diresmikan, Langkah Serius Pemko Padangsidimpuan Tangani Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
Padangsidimpuan Salurkan 59 Paket Bantuan Sosial, Komitmen Atasi Kemiskinan Ekstrem
komentar
beritaTerbaru