SULUT –Sebuah gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 mengguncang Bolaang Uki, Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut) pada Kamis, 5 September 2024, pukul 11.31 WIB. Menurut informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Pusat gempa terletak pada koordinat 0.20 Lintang Selatan – 124.60 Bujur Timur, sekitar 93 kilometer tenggara Bolaang Uki, Bolaang Mongondow Selatan. Kedalaman gempa tercatat mencapai 10 kilometer. BMKG memberikan informasi bahwa gempa ini memiliki Magnitudo 5,1 dan terjadi pada pukul 11:31:29 WIB.
“Gempa Mag:5.1, 05-Sep-2024 11:31:29 WIB, Lok: 0.20LS, 124.60BT (93 km Tenggara Bolaang Uki-Bolsel-Sulut), kedalaman: 10 Km,” ungkap BMKG dalam keterangan resminya.
Menurut BMKG, meskipun gempa ini memiliki kekuatan yang signifikan, tidak ada indikasi bahwa peristiwa ini berpotensi menyebabkan tsunami. Namun, BMKG menekankan bahwa informasi yang disampaikan bersifat awal dan mengutamakan kecepatan penyampaian data. Dengan kata lain, hasil pengolahan data masih belum stabil dan dapat berubah seiring dengan kelengkapan informasi yang masuk.
“Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” jelas BMKG dalam keterangan resmi mereka.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai dampak atau kerusakan yang ditimbulkan oleh gempa tersebut. Pemerintah daerah dan pihak terkait di Sulawesi Utara diharapkan segera melakukan evaluasi untuk memastikan tidak adanya dampak signifikan pada infrastruktur dan masyarakat setempat.
Masyarakat di sekitar area terdampak diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi terbaru dari BMKG serta pihak berwenang setempat. Selain itu, mereka disarankan untuk memeriksa kondisi bangunan dan lingkungan sekitar untuk memastikan keselamatan pribadi dan keluarga.
Gempa ini merupakan pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Pihak BMKG dan pemerintah daerah terus memantau situasi dan akan memberikan update lebih lanjut jika diperlukan. Masyarakat juga diharapkan tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak berwenang untuk mengurangi risiko dan dampak dari peristiwa gempa bumi tersebut.