
Berkas Kasus P3merkos4an Dokter Priguna Dikembalikan, Jaksa Nyatakan Belum Lengkap?
BANDUNG Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat mengembalikan berkas perkara penyidikan kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh dokter r
Hukum dan KriminalTAPANULI SELATAN — Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) kembali menunjukkan keseriusannya dalam membangun kemandirian pangan dan ekonomi berbasis potensi lokal.
Melalui Dinas Perikanan, Pemkab Tapsel resmi meluncurkan Program Swasembada Ikan 1.000 Kolam yang ditandai dengan penyerahan bantuan benih dan pakan ikan kepada kelompok pembudidaya di Desa Lancat Julu, Kecamatan Arse, Senin (16/6).
Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk optimalisasi anggaran daerah untuk sektor yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, khususnya di tengah kondisi efisiensi akibat pemangkasan APBD.
Baca Juga:
"Kita ingin pembangunan ini berdampak nyata. Program 1.000 kolam ini bukan sekadar budidaya, tapi juga soal ketahanan pangan, konservasi lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi lokal berbasis perikanan," ujar Gus Irawan.
Dalam pelaksanaannya, Dinas Perikanan menyerahkan:
Baca Juga:
- 3.000 ekor benih ikan mas dan 9 zak (270 kg) pakan kepada Pokdakan Karya Maju di Desa Lancat Julu, Kecamatan Arse.
- 3.000 ekor benih ikan mas dan 3 zak (90 kg) pakan untuk Pokdakan Mananti di Kelurahan Pasar Sipagimbar, Kecamatan Saipar Dolok Hole.
Tak hanya menyentuh aspek produksi, program ini juga mengedepankan pendekatan konservatif melalui pelestarian lubuk larangan, zona konservasi ikan berbasis adat yang telah lama menjadi bagian dari kearifan lokal masyarakat Tapsel.
Langkah ini diharapkan dapat menjaga keberlanjutan ekosistem air sekaligus menjaga populasi ikan lokal.
Wakil Ketua DPRD Tapsel, Abdul Basith Dalimunte, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyatakan dukungan penuh terhadap program ini.
"Ini langkah strategis yang tidak hanya meningkatkan produksi perikanan, tetapi juga memperkuat ekonomi masyarakat secara berkelanjutan," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan, Saiful AP. Nasution, menambahkan bahwa program ini sejalan dengan prioritas nasional di sektor ketahanan pangan dan menjadi bagian dari sinergi pusat-daerah.
Sementara itu, Ketua Pokdakan Karya Maju, Muhammad Hasibuan, menyampaikan harapannya agar bantuan ini menjadi langkah awal menuju kemandirian kelompok budidaya ikan yang baru terbentuk sejak 2024 dan saat ini mengelola 10 kolam.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, antara lain anggota DPRD Tapsel, Kaban Kesbangpol, Kadis PUPR, Sekretaris Kesehatan, Kabag Prokopim, Camat Arse, serta tokoh masyarakat Jon Sujani Pasaribu.
Pemkab Tapsel berharap melalui program ini, daerahnya bisa menjadi role model dalam membangun ketahanan pangan berbasis partisipasi masyarakat dan kearifan lokal di tingkat nasional.*
BANDUNG Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat mengembalikan berkas perkara penyidikan kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh dokter r
Hukum dan KriminalSUMBAR Polwan Polda Sumatera Barat, Brigadir Dhea Friesca Olla Febri, akhirnya menyampaikan permintaan maaf secara terbuka setelah aksinya
Hukum dan KriminalJAKARTAKuasa hukum mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong, Ari Yusuf Amir, mengecam langkah Kejaksaan Agung (K
Hukum dan KriminalMEDAN Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan periode 20252029 resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Sumut, Kolonel (Purn) Ha
OlahragaJAKARTA Kejaksaan Agung Republik Indonesia menggegerkan publik dengan menyita uang tunai senilai Rp11,8 triliun dalam pengembangan kasus k
NasionalTAPTENG Sebanyak 386 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi menerima Surat Keputusan (SK) dari Bupati Tapanuli Tengah (Tap
PemerintahanJAKARTA Rencana Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) untuk memperkecil luas rumah subsidi menjadi minimal 18 meter persegi me
EkonomiACEH Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, menyampaikan apresiasi mendalam terhadap keputusan Presiden Prabowo Subianto yang menetapkan
PolitikJAKARTA Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, memberikan tanggapan terkait desakan dari sejumlah driver ojek o
EkonomiJAKARTA Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi menyusul keputusan pemerintah
Pemerintahan