Bandara IMIP Morowali, Pieter Zulkifli: “Negara Seolah Hanya Penonton di Wilayahnya Sendiri”
SULAWESI TENGAH Pengamat hukum dan politik, Pieter C. Zulkifli, menyoroti keberadaan bandara di kawasan industri nikel PT Indonesia Morowa
Nasional
JAKARTA- Gangguan besar yang melanda layanan Cloudflare pada Selasa malam, 18 November, membuat sejumlah situs dan aplikasi global mengalami kelumpuhan.
Sekitar pukul 18.30 - 20.00 WIB, pengguna di berbagai negara melaporkan tidak dapat mengakses layanan seperti X, Letterboxd, hingga Apple Insider.
Halaman error dengan kode 500 dan ilustrasi kegagalan Cloudflare muncul hampir di seluruh situs yang bergantung pada jaringan distribusi konten (CDN) dan sistem keamanan perusahaan tersebut.
Bahkan hingga berita ini disusun, sejumlah layanan masih belum sepenuhnya pulih.
Cloudflare, dalam pembaruan resminya, mengonfirmasi tengah menyelidiki masalah yang "berpotensi memengaruhi banyak pelanggan".
Peringatan itu dirilis sekitar 15 menit setelah laporan gangguan mulai membanjir.
Ironisnya, Down Detector situs pemantau gangguan internet juga mengalami kendala akses.
"Cloudflare menyadari adanya masalah yang berpotensi memengaruhi banyak pelanggan dan sedang melakukan investigasi," tulis perusahaan dalam pembaruan sistemnya.
Mereka berjanji akan memberikan informasi tambahan setelah penyebab gangguan teridentifikasi.
Sebagai salah satu fondasi infrastruktur internet global, Cloudflare memegang peran vital dalam keamanan jaringan, mitigasi serangan DDoS, hingga pengaturan lalu lintas ribuan situs besar di dunia.
Ketika satu komponen internal Cloudflare terganggu, efeknya menjalar cepat seperti domino.
Di Indonesia, pengguna mengeluhkan situs yang hanya memuat sebagian konten atau tidak bisa diakses sama sekali. Gangguan ini mengingatkan publik pada insiden serupa yang terjadi pada AWS sebulan lalu satu kesalahan kecil di pusat layanan cloud dapat membuat banyak layanan global ambruk seketika.
Hingga kini, Cloudflare belum membeberkan penyebab teknis masalah tersebut.
Namun indikasi awal mengarah pada gangguan internal yang memutus rute lalu lintas jaringan.
Gangguan besar ini kembali menegaskan rapuhnya infrastruktur digital modern.
Internet yang tampak solid dan stabil dari permukaan, pada kenyataannya bergantung pada sistem kompleks yang dapat "mengambek" kapan saja.
Satu kegagalan kecil bisa membuat dunia digital tersendat dalam hitungan menit.*
(v/um)
SULAWESI TENGAH Pengamat hukum dan politik, Pieter C. Zulkifli, menyoroti keberadaan bandara di kawasan industri nikel PT Indonesia Morowa
Nasional
BANDA ACEH Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) bekerja sama dengan UNICEF dan Baitul Mal Aceh menyelenggarakan pelatihan penguatan kapa
Nasional
BANTEN Pemerintah Provinsi Banten menerima audiensi tokoh agama dan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Bersama Anti Kemaksiatan (Gebra
Nasional
HUMBANGHASUNDUTAN Upaya pencarian korban tanah longsor di Desa Panggugunan, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbanghasundutan, terus dilakukan
Peristiwa
JAKARTA PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menegaskan bahwa rencana merger dengan PT Pelita Air Service hingga saat ini belum mencapa
Ekonomi
JAKARTA Ketua Fraksi Golkar DPR RI, Sarmuji, menilai langkah KAI Commuter Indonesia (KCI) yang tidak memecat pegawai buntut hilangnya botol
Nasional
SUMATERA UTARA Polda Sumatera Utara melaporkan update penanganan bencana alam yang melanda sejumlah wilayah dari 24 hingga 26 November 2025
Peristiwa
JAKARTA Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menerima audiensi Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Selatan di Ruang Rapat Utama Kementer
Nasional
JAKARTA Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) berisiko dibekukan akibat kinerja yang d
Ekonomi
SURABAYA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor PT Widya Satria di Jalan Ketintang Permai Blok BB 20, Surabaya, Rabu (26/11/
Hukum dan Kriminal