
Sindikat TPPO & Narkoba Bermodus PMI Ilegal Terbongkar di Sumut
MEDAN Polda Sumatera Utara bersama Kemenko Polhukam RI dan Bareskrim Polri berhasil membongkar dua kejahatan serius yang melibatkan perd
Hukum dan Kriminal
JAKARTA -Polisi mulai memberlakukan sistem satu arah atau One Way di Jalur Puncak arah Jakarta pada Minggu (22/12/2024), siang ini. Kendaraan yang hendak menuju kawasan Puncak untuk sementara tidak dapat melintas, demi kelancaran arus kendaraan dari Puncak menuju Jakarta.
Penerapan sistem One Way dimulai sekitar pukul 11.45 WIB. Proses tersebut ditandai dengan iring-iringan kendaraan polisi yang mengawal kendaraan terakhir yang menuju Puncak. Setelahnya, arus lalu lintas dari arah Simpang Ciawi dan Tol Jagorawi ditutup sementara waktu.
Meskipun belum diketahui secara pasti kapan sistem One Way ini akan diberlakukan secara penuh, pihak kepolisian menjelaskan bahwa pemberlakuan sistem ini bersifat situasional, tergantung pada kondisi arus lalu lintas yang terjadi di Jalur Puncak.
Baca Juga:
Iptu Ardian Novianto, KBO Satlantas Polres Bogor, menjelaskan bahwa pada pagi hari sebelumnya (22 Desember 2024), kondisi arus lalu lintas di Jalur Puncak cenderung lebih lancar jika dibandingkan dengan Sabtu (21/12/2024). Oleh karena itu, polisi belum memberlakukan sistem One Way pada pagi hari tersebut. Namun, sistem ganjil-genap tetap diterapkan untuk membatasi volume kendaraan yang menuju Puncak.
“Antrean untuk sistem ganjil-genap pagi tadi hanya 100 sampai 200 meter. Ini jauh lebih lancar dibandingkan dengan kemarin, di mana antrean bisa mencapai 2 hingga 3 kilometer,” kata Iptu Ardian.
Baca Juga:
Pemberlakuan sistem One Way dan ganjil-genap di Jalur Puncak merupakan upaya polisi untuk mengatur dan mengurangi kepadatan lalu lintas, khususnya pada akhir pekan atau liburan panjang, ketika volume kendaraan menuju kawasan wisata Puncak meningkat. Polisi juga menghimbau agar para pengendara tetap mematuhi aturan yang ada demi kenyamanan dan keselamatan bersama.
Saat ini, jalur Puncak menjadi salah satu destinasi wisata favorit yang sering mengalami lonjakan jumlah kendaraan, terutama di musim liburan. Polisi berharap dengan pemberlakuan sistem One Way dan ganjil-genap, kemacetan yang kerap terjadi dapat diminimalisir.
Polisi juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memantau informasi lalu lintas melalui media sosial resmi kepolisian untuk mengetahui update terkini mengenai penerapan sistem lalu lintas dan langkah-langkah pengamanan lainnya.
Sistem One Way di Jalur Puncak ini diharapkan dapat menjaga kelancaran arus lalu lintas, serta memastikan para wisatawan dapat menikmati perjalanan mereka menuju Puncak dengan aman dan lancar.
(N/014)
MEDAN Polda Sumatera Utara bersama Kemenko Polhukam RI dan Bareskrim Polri berhasil membongkar dua kejahatan serius yang melibatkan perd
Hukum dan KriminalSAINT PETERSBURG, RUSIA Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan rasa syukurnya atas panjangnya hubungan antara Indonesia dan Rusia saat
InternasionalJAKARTA Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Menko PMK Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tampak akrab saat menghadiri pembukaan Jakarta F
NasionalLUMAJANG Gunung Semeru yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Kamis (19/9/
PeristiwaJAKARTA Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka malam pembukaan Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 di area Jakarta International Ex
PemerintahanJAKARTA Acara unduh mantu pasangan selebritas Al Ghazali dan Alyssa Daguise digelar meriah di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (19/6/2
EntertainmentJAKARTA Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) menegaskan belum ada kepastian soal kemungkinan Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Part
PolitikJAKARTA Langkah Presiden Prabowo Subianto yang memutuskan pengembalian empat pulau ke Provinsi Aceh menuai apresiasi dari pengamat politik
PolitikBATU BARA Masih dengan suasana bahagia atas pernikahan putri dari Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si, keluarga besar B
Seni dan BudayaJAKARTA Musisi legendaris Fariz RM kembali menjalani proses hukum atas dugaan kasus kepemilikan dan peredaran narkotika. Sidang kedua d
Hukum dan Kriminal