
Menkes Budi Ungkap Hanya Anak Orang Kaya yang Bisa Jadi Dokter Spesialis di Indonesia
JAKARTA Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan akar masalah kekurangan dokter spesialis di Indonesia. Dalam rapat bersama K
Nasional
JATIM -Pemilihan presiden dan wakil presiden memang telah usai, namun sorotan terhadap langkah-langkah politik pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming masih terus mengemuka. Salah satu figur yang menjadi pusat perhatian adalah Emil Dardak, politisi yang dikenal luas dari Jawa Timur.
Emil Dardak, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur, santer dikabarkan akan menjadi bagian dari kabinet Prabowo-Gibran. Kabar ini semakin diperkuat dengan pernyataan dari Ketua DPP PDIP dan Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Said Abdullah, yang menyebut bahwa posisi Emil sudah mencapai level menteri, bukan lagi sebatas Wakil Gubernur.
Namun, Emil Dardak sendiri dengan tegas menegaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah memenangkan kontestasi Pilkada Jawa Timur 2024 sebagai calon Wakil Gubernur mendampingi Khofifah Indar Parawansa. Di Surabaya, Emil menyampaikan bahwa Pak Prabowo dan Gibran telah secara resmi menyatakan bahwa Khofifah dan dirinya adalah satu paket dalam kontestasi politik mendatang.
Baca Juga:
“Saat ini sudah jelas bahwa presiden terpilih Pak Prabowo, bersama Mas Gibran, menyampaikan bahwa Bu Khofifah ini satu paket dengan saya,” ujar Emil dalam kesempatan tersebut.
Terkait spekulasi akan posisinya sebagai menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran, Emil menganggapnya sebagai bagian dari dinamika politik yang wajar. Namun, ia menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah memenuhi mandat yang telah diberikan untuk membangun Jawa Timur lebih baik lagi.
Baca Juga:
“Ada wacana dan dinamika yang mengarah ke sana, itu bagian dari proses eksplorasi. Tapi sekarang, mari kita fokus pada Jawa Timur,” jelas Emil.
Emil Dardak juga merespons dengan diplomatis saat ditanya mengenai kesiapannya untuk menjadi menteri jika tenaganya dibutuhkan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, pembangunan di Jawa Timur bukanlah tugas yang sederhana, mengingat kontribusinya yang besar terhadap PDB nasional dan regional.
“Jatim sebagai provinsi dengan kontribusi PDB terbesar kedua di Indonesia, hampir 7 persen dari perekonomian Asia Tenggara, membutuhkan fokus dan perhatian khusus dalam pembangunan regional,” paparnya.
Dengan penekanan pada pembangunan regional dan fokus pada Pilkada Jawa Timur mendatang, Emil Dardak terus menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan daerahnya. Sorotan terhadap perjalanan politiknya pun akan terus menjadi bahan diskusi di tengah dinamika politik nasional yang terus berubah.
(N/014)
JAKARTA Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan akar masalah kekurangan dokter spesialis di Indonesia. Dalam rapat bersama K
NasionalNIAS BARAT Hingga akhir April 2025, jembatan penghubung tiga kabupaten di Nias Barat yang roboh akibat diterjang luapan sungai belum jug
PemerintahanDEPOK Salah satu buron kasus pembakaran mobil dan penganiayaan anggota Polres Metro Depok, pria berinisial TS, akhirnya menyerahkan diri
Hukum dan KriminalJAKARTA Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (Kang Dedi Mulyadi), berjanji akan mengambil tindakan tegas terhadap seorang guru di SMA Neger
Hukum dan KriminalMEDAN Kisruh dualisme kepengurusan Yayasan Perguruan Darma Agung (YPDA) semakin mengkhawatirkan. Para alumni Universitas Darma Agung (UD
PendidikanDEPOK Terapi sel punca (stem cell) kini menjadi harapan baru dalam dunia medis untuk membantu penyembuhan pasien HIV. Beberapa penelitian d
KesehatanBANDUNG Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menepis tudingan bahwa perdebatan panasnya dengan Aura Cinta, siswi lulusan SMA asal Bekasi, hanya
NasionalDELI SERDANG Mantan Kepala Unit Reskrim Polsek Talun Kenas, Aiptu (Purn) Sabirin, menjadi korban amuk massa setelah diduga melakukan pelece
Hukum dan KriminalJAKARTA Artis sinetron Jonathan Frizzy atau JF tengah menjadi sorotan publik usai diperiksa oleh pihak kepolisian terkait kasus dugaan pere
EntertainmentJAKARTA Media sosial kembali dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0616/Indramayu melaku
Politik