Sapi Kurban Melarikan Diri dan Masuk ke Dalam Rumah Warga di Jakut?!

JAKARTA UTARA -Kejadian tak terduga terjadi di Papanggo, Jakarta Utara, saat sebuah sapi kurban yang terlepas dari ikatannya malah masuk ke dalam rumah salah seorang warga. Peristiwa ini mengundang kepanikan di antara warga yang berusaha menghindari sapi yang berada di dalam rumah, sementara upaya evakuasi dilakukan dengan cepat sebelum sapi akhirnya dikurbankan.

Sebuah kejadian tidak biasa terjadi di kawasan Papanggo, Jakarta Utara, di mana sebuah sapi kurban nekat masuk ke dalam rumah warga setempat. Peristiwa ini terjadi sebelum prosesi pemotongan hewan kurban pada pagi hari Senin (17/6/2024). Video kejadian tersebut viral di media sosial, menunjukkan sejumlah pria berusaha keras mengeluarkan sapi yang terjebak di dalam rumah.

Dalam video yang dikirimkan oleh salah satu warga bernama Ihsan, terlihat sejumlah orang berusaha mengarahkan sapi yang berada di dapur untuk keluar melewati kamar dari rumah pemiliknya, H Tugiman, yang merupakan sesepuh di RT 007/02 Papanggo. Ihsan melaporkan kejadian tersebut melalui media sosialnya dengan tulisan yang mempertegas kejadian mengejutkan ini.

Baca Juga:

• Tragis, Balita di Simalungun T3was Tergelincir ke Parit saat Bermain Dekat Rumah
• Mangkir dari Panggilan, KPK Pertimbangkan Jemput Paksa Direktur RDG Airlines Terkait Korupsi Dana Operasional Papua

“Sapi nyelonong masuk ke rumah warga di Papanggo. Sapi lepas tanpa permisi masuk ke rumah warga sesepuh H Tugiman, RT 007/02 Papanggo, Jakarta Utara,” tulis Ihsan.

Ketika dihubungi terpisah, Ihsan menjelaskan bahwa insiden ini terjadi sebelum sapi tersebut dijadikan kurban. Warga sekitar sempat merasa ketakutan akibat kejadian ini.

Baca Juga:

• Amnesty Internasional Kecam Pernyataan Fadli Zon Soal Pem3rkos4an Mei 1998: Sebuah Kekeliruan Fatal
• Mobil Dinas Samsat Humbahas Tabrak Satu Keluarga di Simalungun, Tiga T3was: Sopir Jadi Tersangka

“Lepasnya pagi tadi jam 9 waktu mau dipotong. Proses evakuasinya sekitar 15 menit,” ungkap Ihsan.

“Awalnya sapi diikat, terus talinya lepas memberontak. Lalu ketika berontak, sapinya lari menuju rumah warga. Langsung dia masuk ke dalam. Waktu itu warga langsung ketakutan, kocar kacir,” tambahnya.

Beruntung, ada warga yang berani mengambil inisiatif untuk menenangkan sapi tersebut dan membawanya keluar dari rumah. Setelah berhasil dievakuasi, sapi tersebut akhirnya dikurbankan sesuai dengan tradisi Idul Adha.

“Tapi untung ada salah satu bapak-bapak pemberani yang menenangkan sapinya. Alhamdulillah sekarang sapinya sudah aman, sudah dipotong,” jelasnya.

Insiden ini menunjukkan betapa tak terduga dan mendebarkan momen-momen yang bisa terjadi selama perayaan Idul Adha, di mana komunitas berusaha menjalankan tradisi kurban dengan penuh kehati-hatian dan pengabdian. Keberanian warga dalam menangani situasi ini juga menjadi bukti solidaritas dan kekompakan dalam menghadapi tantangan yang tidak terduga.

Peristiwa sapi kurban yang masuk ke dalam rumah warga di Papanggo, Jakarta Utara, menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan keberanian dalam menghadapi kejadian tak terduga selama momen penting seperti Hari Raya Idul Adha. Kejadian ini juga mencerminkan semangat solidaritas dan gotong royong dalam masyarakat.

(N/014)

Tragis, Balita di Simalungun T3was Tergelincir ke Parit saat Bermain Dekat Rumah

Mangkir dari Panggilan, KPK Pertimbangkan Jemput Paksa Direktur RDG Airlines Terkait Korupsi Dana Operasional Papua

Amnesty Internasional Kecam Pernyataan Fadli Zon Soal Pem3rkos4an Mei 1998: Sebuah Kekeliruan Fatal

Mobil Dinas Samsat Humbahas Tabrak Satu Keluarga di Simalungun, Tiga T3was: Sopir Jadi Tersangka

MPSI Desak Presiden Copot Menteri ATR Nusron Wahid: Dugaan Persekongkolan dengan Aguan

Oknum Polisi di Sumba Barat Daya Diduga Lecehkan Korban Pem3rkos4an, Kini Ditahan Propam Polda NTT