JAKARTA -Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengapresiasi langkah aktif Presiden Prabowo Subianto dalam diplomasi luar negeri sejak dilantik pada 20 Oktober 2024. Menurut Jazilul, politik luar negeri Indonesia semakin menonjol, terutama dengan kunjungan-kunjungan ke berbagai negara yang dilakukan oleh Presiden Prabowo di awal masa pemerintahannya.
“Sebagai catatan akhir tahun, hal yang paling menonjol dilakukan Presiden Prabowo adalah diplomasi luar negeri yang luas. Beliau telah mengunjungi Mesir, China, Amerika Serikat, dan beberapa negara lainnya,” ujar Jazilul, yang akrab disapa Gus Jazil.
Jazilul berharap diplomasi luar negeri yang aktif ini dapat mempererat hubungan Indonesia dengan berbagai negara dan membawa dampak positif dalam kerja sama internasional. “Dengan diplomasi yang aktif, Pak Prabowo ingin menunjukkan bahwa Indonesia hadir di setiap forum internasional. Ini penting untuk membangun hubungan baik antarnegara,” tambahnya.
Menurut Jazilul, gaya diplomasi luar negeri yang dilakukan Prabowo mirip dengan apa yang pernah dilakukan oleh Presiden Ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yang juga sangat aktif melakukan diplomasi internasional sejak awal pemerintahannya.
Dalam beberapa bulan pertama masa kepemimpinannya, Prabowo sudah membuahkan sejumlah kesepakatan kerja sama dengan negara-negara yang dikunjunginya, termasuk dalam sektor investasi, budaya, pendidikan, dan berbagai sektor lainnya. “Kami sangat mengapresiasi kinerja Presiden dalam membangun kerja sama internasional, ini perlu diteruskan,” ujarnya.
Selain itu, Jazilul juga menilai sikap tegas Prabowo dalam mendukung Palestina sangat penting dan patut diapresiasi.
Presiden Prabowo telah melakukan berbagai kunjungan penting sejak dilantik, termasuk pertemuan dengan Presiden Xi Jinping di China pada 8 November 2024, kunjungan ke Washington DC untuk menghadiri undangan Presiden AS Joe Biden, serta menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Peru, dan KTT G-20 di Brasil. Belum lama ini, Prabowo juga menghadiri KTT D-8 di Kairo, Mesir, dan menerima undangan dari Raja Charles III serta Perdana Menteri Keir Starmer di London, Inggris.
Dengan langkah-langkah diplomasi tersebut, Prabowo terus menunjukkan komitmen Indonesia untuk aktif berperan di panggung internasional.
(N/014)
Diplomasi Luar Negeri Presiden Prabowo Dinilai Sangat Menonjol di Awal Masa Pemerintahan