MEDAN -Penundaan penutupan Medan Zoo sebelum lebaran menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Kota Medan. Keputusan ini disampaikan oleh Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan setelah pertimbangan tingginya jumlah pengunjung yang diprediksi akan datang selama libur lebaran. Meskipun sempat diumumkan bahwa Medan Zoo akan ditutup sementara untuk renovasi, rencana tersebut kini diundur hingga liburan lebaran berakhir.
Plt Dirut PUD Pembangunan, Bambang Hendarto, menyatakan alasan di balik penundaan ini. “Pengunjung yang datang ke Medan Zoo diperkirakan ramai, seperti libur lebaran tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menunda penutupan hingga liburan lebaran berakhir,” ujar Bambang dalam keterangannya pada Senin (8/4/2024).
Wali Kota Medan Bobby Nasution turut memberikan izin untuk penundaan penutupan tersebut setelah Bambang Hendarto meminta persetujuannya. Bobby mengakui pentingnya memperhatikan kebutuhan hiburan masyarakat, terutama kalangan menengah ke bawah, yang masih membutuhkan tempat rekreasi yang terjangkau.
Baca Juga:
Medan Zoo, yang menjadi salah satu ikon wisata Kota Medan, dipandang sebagai destinasi yang cocok untuk dikunjungi selama libur lebaran. “Kami juga telah melakukan persiapan dan beberapa pembenahan sementara, dengan dibantu oleh berbagai pihak, untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung di Medan Zoo nantinya,” tambah Bambang.
Namun, sebelumnya, Bobby Nasution sempat mengumumkan rencana penutupan sementara Medan Zoo untuk renovasi. “Ini masih investor yang lama dari RANS Pak Raffi sama yang lain juga ini tindaklanjuti Medan Zoo. Tadi udah sepakat semua kita utamakan satwanya dulu nanti kita prioritaskan untuk pembenaran kandang,” kata Bobby dalam kunjungannya sebelumnya.
Baca Juga:
Keputusan ini menarik perhatian banyak pihak terutama terkait dengan prioritas dalam perawatan satwa di kebun binatang tersebut. Masyarakat pun menantikan bagaimana Medan Zoo akan menjalankan program-program perbaikan dan revitalisasi di masa mendatang.
Sementara itu, netizen juga turut mengomentari keputusan ini dengan berbagai sudut pandang yang berbeda. Tagar #MedanZoo dan #LiburLebaran menjadi sorotan utama di media sosial sebagai wujud dari perbincangan yang beragam terkait penundaan penutupan Medan Zoo.
Dengan penundaan penutupan Medan Zoo, PUD Pembangunan dan pihak terkait berkomitmen untuk memberikan pengalaman wisata yang lebih baik bagi pengunjung di masa mendatang, sekaligus memperhatikan kebutuhan hiburan masyarakat di tengah libur lebaran. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pariwisata dan kesejahteraan masyarakat Kota Medan secara keseluruhan.
(K/09)
JAKARTA Dalam sidang kasus dugaan suap pengurusan penggantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang melibatkan Harun Masiku, seorang staf di DP
Hukum dan Kriminal
BATU BARA Seorang pemotor bernama Padlan (43) warga Dusun Durian V, Desa Durian, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara, meninggal dunia d
Peristiwa
OKU TIMUR Sebuah peristiwa tragis terjadi di Kabupaten OKU Timur, Sumatra Selatan (Sumsel) pada Kamis (24/4) siang. Seorang mahasiswa berus
Hukum dan Kriminal
PONTIANAK Sebuah peristiwa tragis terjadi di Kota Pontianak, di mana mayat bayi lakilaki ditemukan terbungkus plastik di tempat sampah yan
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Sebuah video yang menunjukkan aksi sekelompok individu mengacungkan selebaran bernada separatis di ruang sidang United Nations Perm
Nasional
LABUHANBATU SELATAN Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan praktik judi online yang meres
Hukum dan Kriminal
LOMBOK BARAT Sebuah kasus pelecehan seksual yang melibatkan pimpinan pondok pesantren di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini teng
Hukum dan Kriminal
ASAHAN Anggota DPRD Asahan, Pajar Prianto (42), resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus judi sabung ayam yang digerebek polisi di ru
Hukum dan Kriminal
MEDAN Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sunggal berhasil mengungkap kasus pencurian yang terjadi di dua rumah dinas personel Tentara N
Hukum dan Kriminal
ACEH BESAR Seorang pria bernama Al Ikhramullah (30), warga Dusun Daya Bakri, Desa Badoh, Kecamatan Motasik, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi
Hukum dan Kriminal
