
Wujud Nyata Kepedulian, Puskesmas Permata Sukarame Direhabilitasi Pemkot Bandar Lampung
Bandar Lampung, Pemerintah Kota Bandar Lampung menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan memulai
Pemerintahan
JAKARTA -Pemerintah Indonesia telah mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar Rp 665,02 triliun untuk tahun ini, menunjukkan peningkatan sebesar 7% dibandingkan tahun sebelumnya. Anggaran ini setara dengan 20% dari total belanja negara pada tahun 2024.
Kebijakan alokasi anggaran pendidikan ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). Sejak 2009, pemerintah telah menjalankan kebijakan ini dengan memastikan bahwa anggaran pendidikan mencapai 20% dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Dari tahun ke tahun, alokasi anggaran pendidikan terus mengalami peningkatan signifikan. Pada 2010, anggaran pendidikan hanya sebesar Rp 216,72 triliun, sementara pada tahun 2024, angka tersebut telah melonjak menjadi Rp 655 triliun. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memprioritaskan sektor pendidikan untuk mendukung pembangunan nasional.
Baca Juga:
Meskipun begitu, distribusi anggaran pendidikan tidak seluruhnya disalurkan melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Sekitar 14,9% dari total anggaran pendidikan dikelola oleh Kemendikbudristek, sedangkan alokasi terbesar, sebesar 52,1%, dialokasikan untuk Transfer ke Daerah.
Salah satu poin penting dalam alokasi anggaran pendidikan adalah pemenuhan mandatori 20% dari APBN. Meskipun demikian, perhatian tetap harus diberikan terhadap efektivitas penggunaan anggaran tersebut, termasuk distribusi yang merata dan peningkatan aksesibilitas serta mutu pendidikan di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga:
Selain itu, penting juga untuk memastikan bahwa alokasi anggaran pendidikan mencakup semua tingkatan pendidikan, mulai dari pendidikan dasar hingga tinggi. Meskipun alokasi untuk pendidikan tinggi mencapai Rp 98,9 triliun, hal ini tidak boleh mengorbankan program Wajib Belajar 9 Tahun dan pendidikan dasar lainnya.
Dengan demikian, langkah-langkah strategis harus terus diambil untuk memastikan bahwa anggaran pendidikan tidak hanya bertambah jumlahnya, tetapi juga memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mencapai tujuan pembangunan nasional. Dengan alokasi yang tepat dan pengawasan yang ketat, pendidikan dapat menjadi pilar utama dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi bangsa Indonesia.
(N/014)
Bandar Lampung, Pemerintah Kota Bandar Lampung menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan memulai
PemerintahanSIMALUNGUN Pemerintah Kabupaten Simalungun memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke41 Tahun 2025 dengan meriah dan penuh makna di Lapan
PemerintahanMEDAN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menegaskan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba, khususnya di kawa
PemerintahanACEH SINGKIL Universitas Aufa Royhan (UNAR) kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia bidang kese
KesehatanACEH SINGKIL Universitas Aufa Royhan (UNAR) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas tenaga kesehatan daerah
KesehatanMEDAN Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menanggapi serius keluhan warga terkait aktivitas kafe tuak di Jalan Ikahi II, Keluraha
Hukum dan KriminalTAPANULI SELATAN Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Jafar Syahbuddin Ritonga, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga
PemerintahanPADANG SIDIMPUAN, SUMUT Dunia pendidikan di Kota Padang Sidimpuan kembali tercoreng akibat dugaan pelanggaran hak siswa oleh salah satu
Hukum dan KriminalBALI Bencana banjir dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Provinsi Bali setelah hujan deras mengguyur sejak Selasa (9/9) hingga Ra
PeristiwaACEH SINGKIL Dalam rangka memperkuat peran pendidikan dalam peningkatan mutu layanan kesehatan, Universitas Aufa Royhan (UNAR) menggelar
Kesehatan