BREAKING NEWS
Kamis, 11 September 2025

Pemko Medan Klaim Dayang Linting dan Kebun Gizi Turunkan Angka Stuntig

BITVonline.com - Kamis, 16 Mei 2024 02:34 WIB
Pemko Medan Klaim Dayang Linting dan Kebun Gizi Turunkan Angka Stuntig
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Kota Medan telah meluncurkan program inovatif yang disebut Dayang Linting dan Kebun Gizi, sebagai bagian dari upaya pemberantasan stunting di wilayahnya. Langkah ambisius ini menarik perhatian publik karena berhasil membawa harapan baru bagi ribuan anak yang terancam oleh masalah kesehatan yang serius tersebut. Di tengah upaya pemulihan ini, Kecamatan Medan Selayang menjadi salah satu yang unggul dalam mengembangkan kolaborasi dan berinovasi untuk memantau dan menyembuhkan anak-anak yang terkena stunting.

Dalam kunjungan yang dilakukan oleh Camat Medan Selayang, Muhammad Husnul Hafiz Rambe, bersama Ketua TP PKK Medan Selayang, Syamsiah Hafiz Rambe, dan pengurus di Kelurahan PB Selayang II, Lingkungan 11, Gang Pelawi pada Rabu (15/5/2024), sebuah kisah keberhasilan memancarkan sinar optimisme. Salah satu anak, Ayumi Nur Azizah, telah dinyatakan sembuh dari stunting, menjelma sebagai bukti konkret bahwa perjuangan melawan stunting bukanlah mimpi belaka.

“Hari ini kita memantau perkembangan Ayumi Nur Azizah, anak warga kita yang telah dinyatakan sembuh dari stunting. Kita tetap memantau selama setahun ini. Setelah benar-benar bebas dari stunting maka akan kita keluarkan dari data stunting,” ujar Hafiz di sela-sela kunjungan tersebut.

Baca Juga:

Program Dayang Linting dan Kebun Gizi telah menjadi tonggak penting dalam upaya mengatasi stunting di Medan Selayang. Pemberian makanan tambahan dan bahan kebutuhan pokok, seperti beras khusus, susu, telur, daging, dan ikan, menjadi bagian integral dari strategi ini. “Dalam program ini, kita berkolaborasi dengan stakeholders dalam penanganan anak stunting di wilayah Kecamatan Medan Selayang,” ungkap Hafiz. Tak hanya itu, program Gerakan Rumah Ibadah Peduli Anak Stunting juga diluncurkan, melibatkan rumah ibadah dalam upaya menangani masalah ini.

Tak hanya memberikan bantuan langsung kepada individu, Medan Selayang juga menjalankan program Kebun Gizi di berbagai kelurahan, di mana hasil kebun ini diberikan kepada keluarga yang memiliki anak stunting. Upaya ini tidak hanya memberi solusi jangka pendek, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan keluarga.

Baca Juga:

Berbagai upaya ini membawa dampak positif yang signifikan. Husnul Hafiz Rambe merincikan bahwa angka stunting di wilayahnya menurun secara konsisten dari tahun ke tahun. “Pada 2022 jumlah anak stunting di wilayahnya sebanyak 32, kemudian pada 2023 turun menjadi 21 dan per April 2024 turun lagi menjadi 16 anak,” jelasnya.

Kisah Ayumi Nur Azizah, yang secara pribadi merasakan manfaat dari program ini, menggambarkan pentingnya peran serta pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan yang kompleks ini. “Pemko Medan melalui Kecamatan memberikan perhatian, memberikan makanan tambahan, daging, telur, beras, bahkan uang,” ujar Ayumi.

Ketua TP PKK Medan Selayang, Syamsiah Hafiz Rambe, menegaskan komitmen untuk terus mendukung program ini. “Kami bekerjasama dengan kecamatan untuk menurunkan angka stunting di Kecamatan ini. Bersama Koordinator KB di Medan Selayang, kami juga ikut memantau setiap lingkungan untuk mengetahui keberadaan anak yang rawan maupun terkena stunting,” ungkapnya.

Dengan terus berjalannya program-program inovatif seperti Dayang Linting dan Kebun Gizi, Medan Selayang menunjukkan bahwa stunting bukanlah takdir yang tidak bisa diubah. Dengan kerjasama dan kesungguhan, perubahan nyata dapat terwujud, membawa harapan bagi masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak di Indonesia. 

(N/014)

0 komentar
Tags
beritaTerkait
Wujud Nyata Kepedulian, Puskesmas Permata Sukarame Direhabilitasi Pemkot Bandar Lampung
Peringati HAN ke-41, Bupati Simalungun Ingatkan Orang Tua Jaga Anak dari Pengaruh Negatif Teknologi
Bobby Nasution Gandeng TNI AL Berantas Narkoba & Dukung Ketahanan Pangan di Sumut
UNAR Gelar Sosialisasi Pendidikan di Puskesmas Gunung Meriah: Dorong Tenaga Kesehatan Lanjutkan Studi
UNAR Gelar Sosialisasi Pendidikan di Puskesmas Suro, Aceh Singkil: Dorong Tenaga Kesehatan Lanjutkan Studi
Wali Kota Medan Rico Waas Janji Tindak Tegas Kafe Tuak yang Timbulkan Teror dan Kebisingan
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru