
Heboh Penemuan Mayat Pria Lansia di Sei Rampah, Warga Curiga dari Bau Menyengat
SERDANG BEDAGAI Warga Gang Keluarga, Dusun 7, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), digemparkan dengan
Peristiwa
BITVONLINE.COM -Kisah kebaikan dan kepedulian selalu menjadi bahan yang menyentuh hati, terutama di momen-momen spesial seperti hari raya. Belum lama ini, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang sopir bus Borlindo dengan rute Palu-Makassar mengajak seluruh penumpangnya untuk singgah makan di rumahnya pada hari Lebaran atau Idul Fitri 1445 Hijriah. Kisah ini tidak hanya menghadirkan aroma kebersamaan, tetapi juga menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan yang menghangatkan hati.
Dalam video yang menjadi viral tersebut, puluhan penumpang yang masih dalam perjalanan mudik lebaran ke Palu menceritakan momen istimewa saat mereka tiba di rumah mertua sang sopir bus. Hari lebaran telah tiba, namun mereka masih terjebak dalam perjalanan panjang. Di hari lebaran, toko dan warung tutup, sehingga bus tidak dapat singgah untuk istirahat dan makan. Namun, sopir bus yang bernama Satir (40 tahun) tidak tinggal diam. Dengan inisiatif dan kepeduliannya, ia membawa penumpangnya ke rumah mertuanya untuk makan siang dan istirahat.
“Terima kasih pak sopir bus Borlindo Palu-Makassar. Lebaran hari pertama kami masih di jalan buat mudik, jam 12 siang saya lapar warung pada tutup semua. Tapi diam-diam pak sopir bawa kami ke rumah mertuanya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama pada hari lebaran,” demikian keterangan dalam video yang menjadi viral.
Satir menceritakan bahwa bus berangkat dari Makassar pada Selasa malam dan baru sampai di wilayah Mamuju saat Salat Id, Rabu. Setelah salat, mereka mencari makanan, namun tidak ada warung yang buka. Sehingga, Satir mengambil langkah bijak dengan singgah ke rumah mertuanya di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
Suasana kekeluargaan tercipta di rumah mertua Satir, di mana penumpang yang awalnya tidak saling kenal pun menjadi satu dalam momen berbagi ini. Meskipun Satir sempat khawatir dengan persediaan makanan untuk puluhan penumpang, istrinya telah menyiapkan hidangan lebaran yang membuat mereka bahagia.
“Orang rumah tidak keberatan. Bahkan kita senang sekali karena banyak tamu datang di rumah,” jelas Satir.
Kisah sopir bus Borlindo ini tidak hanya menggambarkan kepedulian, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai solidaritas dan kebersamaan di tengah tantangan. Momennya yang viral di media sosial menjadi pelajaran berharga bahwa kebaikan tidak pernah terlalu kecil untuk dilakukan, dan bahwa hari raya adalah waktu yang tepat untuk berbagi kebaikan kepada sesama.
Semoga kisah Satir dan para penumpangnya menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu membuka hati dan tangan kepada yang membutuhkan, tidak hanya di hari-hari istimewa, tetapi setiap saat.
(N/014)
SERDANG BEDAGAI Warga Gang Keluarga, Dusun 7, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), digemparkan dengan
PeristiwaBALIGE Jelang perhelatan event internasional F1H2O yang direncanakan digelar di Balige, Kabupaten Toba pada akhir Agustus 2025, kondisi ve
OlahragaPEKAN BARU Kepolisian Daerah (Polda) Riau menegaskan komitmennya dalam penegakan hukum terhadap pelaku kebakaran hutan dan lahan (karhutla
Hukum dan KriminalMEDAN Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) terus memperkuat diplomasi kerja sama internasional melalui hubungan strategis
NasionalTAPTENG Polres Tapanuli Tengah kembali melakukan penyegaran organisasi melalui pelantikan dan serah terima jabatan (sertijab) sejumlah pej
NasionalJAKARTA Pemain Timnas Malaysia U23, Ahmad Aysar Hadi, menjadi sorotan netizen Indonesia usai laga Timnas Indonesia U23 vs Malaysia U23
OlahragaTAPTENG Komitmen Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat kembali terlihat nyata di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng). Di bawah
PemerintahanMEDAN Seorang perempuan bernama Gita Rubyanah, warga Pematang Siantar, diadili di Pengadilan Negeri (PN) Medan pada Selasa (22/7/2025) ata
Hukum dan KriminalMADINA Keluarga korban kasus pemerkosaan anak di bawah umur yang terjadi di salah satu pesantren di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), S
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil mantan Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Effendy P
Nasional