BREAKING NEWS
Senin, 28 Juli 2025

Menyambut Ramadan 1445 H, Ini  Doa dan Kesiapan Umat Islam Indonesia

BITVonline.com - Senin, 11 Maret 2024 09:47 WIB
88 view
Menyambut Ramadan 1445 H, Ini  Doa dan Kesiapan Umat Islam Indonesia
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BITVONLINE.COM -Momentum berkah Ramadan sebentar lagi akan tiba, mengundang antusiasme dan persiapan dari umat Islam di seluruh Indonesia. Berdasarkan hasil sidang isbat Kementerian Agama RI pada Minggu (10/3/2024), 1 Ramadan 1445 H dipastikan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024. Kehadiran bulan suci ini menjadi anugerah besar bagi umat Muslim, di mana Allah membuka pintu langit dan menutup pintu neraka, memuliakan setiap ibadah yang dilakukan selama bulan yang penuh berkah ini.

“Bulan Ramadan telah tiba menemui kalian, bulan (penuh) berkah, Allah wajibkan kepada kalian berpuasa. Pada bulan itu pintu-pintu langit dibuka, pintu-pintu (neraka) jahim ditutup, setan-setan durhaka dibelenggu. Padanya Allah memiliki malam yang lebih baik dari seribu bulan, siapa yang terhalang mendapatkan kebaikannya, maka sungguh dia terhalang (mendapatkan kebaikan yang banyak),” demikian hadis yang diriwayatkan oleh Imam Nasa’i.

Kesempatan emas ini tidak boleh diabaikan begitu saja. Umat Islam dihimbau untuk memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya, menjalankan ibadah puasa, shalat tarawih, membaca Al-Quran, dan meningkatkan amal ibadah lainnya. Untuk memulai Ramadan dengan penuh keberkahan, Rasulullah SAW telah mencontohkan sebuah doa yang bisa dipanjatkan saat melihat hilal bulan Ramadan.

Baca Juga:

Sudah tahu doa menyambut bulan Ramadan? Simak bacaannya di bawah ini!

Bacaan Doa Menyambut Bulan Ramadan

Baca Juga:

Merujuk salah satu video Ustaz Adi Hidayat berjudul “Doa Awal Ramadhan” yang diunggah di kanal resmi YouTube-nya, ia mengungkapkan salah satu doa awal Ramadan. Doa tersebut merupakan doa ketika melihat hilal bulan Ramadan.

Doa menyambut bulan Ramadan itu terdapat dalam salah satu riwayat Tirmidzi nomor 3451. Adapun bacaan doa awal Ramadan yang dicontohkan Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ أَهْلِلْهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ رَبِّى وَرَبُّكَ اللَّهُ

Allohumma ahillahu ‘alayna bilyumni wal iman, wassalamati, wal islam robbii wa robbukalloh

Artinya: “Ya Allah, tampakkanlah bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan sabit) adalah Allah. (HR. Tirmidzi no. 3451, hasan garib menurut Tirmidzi dan sahih menurut Al-Albani).

Waktu Membaca Doa Menyambut Bulan Ramadan

Kapan doa ini bisa mulai dibacakan? Doa ini sudah dapat mulai dipanjatkan setelah awal Ramadan diketahui.

“Doa ini umumnya secara spesifik dipanjatkan setelah diketahui awal Ramadan, baik itu menggunakan hilal rukyat … pun demikian dengan penggunaan metode hisab …” terang Ustaz Adi Hidayat dalam video, dikutip detikSumut, Senin (11/3/2024).

Keutamaan Doa Awal Ramadan

Doa awal Ramadan yang dicontohkan Rasulullah tadi mengandung banyak keutamaan. Dalam satu bacaan itu saja, detikers akan mendapatkan berbagai manfaat yang hadir dalam satu paket sekaligus. Apa saja itu? Keberkahan, keimanan, keselamatan, dan Islam.

Tentu, kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi selama menjalankan puasa di bulan Ramadan. Bisa saja kita tiba-tiba jatuh sakit. Atau, tidak menutup kemungkinan semangat kita dalam beribadah kian hari kian menurun.

Dengan mengamalkan doa tadi, insya Allah kita akan dijaga oleh Allah SWT sehingga mampu melaksanakan ibadah semaksimal mungkin selama Ramadan.

“Jadi (doa ini) minta ketenteraman, kedamaian, kesenangan dalam beribadah, kekuatan motivasi iman yang melahirkan keikhlasan dalam beribadah, keselamatan, baik secara fisik (maupun) secara mental dalam menunaikan ibadah siam, dan yang terakhir adalah memohon kepada Allah untuk terus bisa meningkatkan amal saleh dengan ragam-ragam yang kita tadi telah utarakan,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Doa tersebut, yang terdapat dalam riwayat Tirmidzi nomor 3451, memiliki makna yang dalam: “Ya Allah, tampakkanlah bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan sabit) adalah Allah.”

Menurut Ustaz Adi Hidayat, dalam video yang diunggah di kanal resmi YouTube-nya, doa ini bisa mulai dibacakan setelah awal Ramadan diketahui, baik melalui metode rukyat atau hisab. Doa ini mengandung banyak keutamaan, memberikan perlindungan, ketenangan, dan kekuatan dalam menjalankan ibadah selama Ramadan.

Namun, di tengah persiapan yang dilakukan, umat Islam diingatkan untuk tetap waspada akan berbagai kemungkinan yang bisa terjadi selama bulan Ramadan, seperti sakit atau penurunan semangat beribadah. Dengan mengamalkan doa awal Ramadan, diharapkan umat Muslim bisa menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan kekuatan, serta terus meningkatkan amal salehnya.

Dengan demikian, menyambut Ramadan bukan hanya tentang persiapan fisik dan mental, tetapi juga tentang kekuatan spiritual dan kebersamaan dalam menjalankan ibadah. Semoga Ramadan tahun ini membawa berkah dan keberkahan bagi seluruh umat Islam, serta menjadi waktu yang penuh rahmat dan ampunan dari Allah SWT.

(K/09)

Tags
komentar
beritaTerbaru