BREAKING NEWS
Rabu, 30 April 2025

Kemensos Kirim Tim Tagana dan Logistik untuk Korban Longsor di Mamuju, Empat Tewas dan Empat Luka

BITVonline.com - Selasa, 28 Januari 2025 09:31 WIB
46 view
Kemensos Kirim Tim Tagana dan Logistik untuk Korban Longsor di Mamuju, Empat Tewas dan Empat Luka
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SULAWESI BARAT -Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengirimkan bantuan logistik dan tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membantu korban bencana longsor yang terjadi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Longsor yang terjadi pada Minggu malam (26/1) akibat hujan deras mengguyur kawasan tersebut menimbulkan kerusakan parah, dengan dua rumah tertimbun material longsor. Empat orang dilaporkan tewas, sementara empat lainnya terluka.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa tim Tagana langsung dikerahkan untuk membantu evakuasi korban dan membersihkan material longsor. “Begitu kami menerima laporan bencana, tim Tagana langsung dikerahkan ke lokasi. Mereka bekerja bahu-membahu dengan Dinas Sosial setempat untuk mengevakuasi korban, membersihkan material longsor, dan mendistribusikan bantuan darurat,” ujar Gus Ipul.

Korban yang tewas dalam peristiwa tersebut teridentifikasi sebagai Nurlela (24), Nasril (40), Aisyah (4), dan Salsabila (balita), sementara empat korban lainnya, yaitu Syahrul (50), Irawati (40), Fahri (30), dan Ajeng (13), mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara dan RSUD Mamuju.

Baca Juga:

Kemensos mengirimkan bantuan logistik yang meliputi makanan siap saji, tenda darurat, selimut, tikar, serta kebutuhan dasar lainnya untuk para korban. Selain itu, dukungan psikososial juga diberikan untuk membantu mengurangi dampak psikologis bencana, khususnya bagi anak-anak dan keluarga korban.

Gus Ipul juga menegaskan bahwa Kemensos tidak hanya hadir dalam situasi darurat, tetapi akan terus mendampingi masyarakat hingga proses pemulihan selesai. “Kami akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak untuk memastikan masyarakat terdampak mendapatkan bantuan hingga kondisi mereka pulih,” ujarnya.

Baca Juga:

Pemerintah Daerah Sulawesi Barat juga telah menurunkan alat berat untuk membuka akses yang tertutup material longsor, meskipun proses pembersihan masih berlangsung.

Gus Ipul mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, mengingat kondisi cuaca ekstrem yang masih berlangsung. (ANTR)

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Curanmor Semakin Marak, Aksi Pelaku Terekam CCTV Saat Korban Memanaskan Sepeda Motor di Depan Rumah
Mahkamah Konstitusi Tegaskan Hoaks di Dunia Maya Tak Dapat Diproses Hukum Jika Tak Menyebabkan Kerusuhan Fisik
Kejari Merauke Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Gereja Santa Maria Fatima, Kerugian Negara Capai Rp 4,82 Miliar
Tinjau Pembinaan Warga Binaan, Deputi Kemenkopolhukam Apresiasi Program Unggulan Lapas Jember
Bupati Madina Minta OPD Evaluasi Kinerja, Fokuskan RKPD 2026 pada Pembangunan Inklusif
Lantik 1.586 ASN Baru, Bupati Madina Tekankan Etika, Loyalitas, dan Kinerja
komentar
beritaTerbaru