Menjadi Orang Tua Anak Perempuan? Ini 5 Janji Surga dari Rasulullah

JAKARTA - Dalam banyak masyarakat, stigma terhadap anak perempuan masih saja terjadi.

Anak perempuan kerap dipandang sebagai beban atau tanggungan yang menyulitkan.

Padahal, Islam justru menempatkan anak perempuan dalam kedudukan yang sangat mulia dan menjanjikan pahala besar bagi siapa saja yang merawat dan mendidik mereka dengan baik.

Baca Juga:

• Mengenal Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang Paling Istimewa bagi Umat Islam
• Khutbah Jumat di Masjid Raya Baiturrahman: Kehidupan Dunia Bukan Tempat Peristirahatan Terakhir

Melalui berbagai hadits shahih, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa anak perempuan adalah ujian penuh berkah, bahkan bisa menjadi perisai dari api neraka bagi orang tuanya.

1. Tameng dari Api Neraka

Baca Juga:

• Ustaz Fuadi Yusuf: Empat Agenda Pokok Menjadi Kunci Menentukan Arah Bangsa
• Ingin Rezeki Lancar dan Penuh Berkah? Ini Doa yang Dianjurkan Sebelum Bekerja

Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu dari anak-anak perempuan, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka anak-anak itu akan menjadi penghalang baginya dari api neraka."

Hadits ini muncul dari kisah seorang ibu miskin yang membagi sebiji kurma untuk kedua anak perempuannya.

Rasulullah kemudian menjelaskan bahwa kebaikan terhadap anak perempuan sekecil apa pun, bernilai besar di sisi Allah.

2. Jaminan Surga Bagi Orang Tua

Dalam hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa menanggung segala keperluan dua anak perempuan sampai keduanya baligh, maka ia akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan aku dan dia seperti kedua jari ini." (beliau mempertemukan dua jarinya).

Ini menunjukkan betapa besarnya ganjaran bagi orang tua yang mendidik dan merawat anak perempuan dengan penuh kasih sayang dan tanggung jawab.

3. Nafkah Anak Perempuan Lebih Utama dari Sedekah Biasa

Menurut hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dan dinilai sahih oleh Al-Albani:

"Tidaklah seseorang memiliki tiga anak perempuan, lalu ia menafkahi mereka, menyayangi mereka, dan membimbing mereka, melainkan akan menjadi sebab ia masuk surga."

4. Teladan Rasulullah SAW terhadap Fatimah Az-Zahra

Rasulullah SAW menunjukkan kasih sayang luar biasa kepada putrinya, Fatimah RA. Dalam hadits disebutkan:

"Fatimah adalah bagian dari diriku. Barangsiapa yang menyakitinya, maka sungguh dia telah menyakitiku." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadits ini menegaskan betapa besar kedudukan anak perempuan dalam pandangan Islam, serta betapa pentingnya memuliakan mereka.

5. Perisai Neraka Bagi Ibu

Dalam hadits riwayat Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:

"Siapa yang diuji dengan anak perempuan lalu dia bersabar, maka mereka menjadi perisai baginya dari api neraka."

Hadits ini menjadi motivasi besar bagi para ibu agar sabar dan istiqamah dalam mendidik anak perempuannya di tengah tantangan zaman.

Melalui sabda-sabdanya, Rasulullah SAW tidak hanya menghapus stigma negatif terhadap anak perempuan, tetapi juga mengangkat derajat mereka sebagai sumber pahala dan kebanggaan orang tua.

Umat Islam diajak untuk kembali meneladani cara pandang Rasul terhadap perempuan, khususnya anak-anak perempuan.*

(d/a008)

Mengenal Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang Paling Istimewa bagi Umat Islam

Khutbah Jumat di Masjid Raya Baiturrahman: Kehidupan Dunia Bukan Tempat Peristirahatan Terakhir

Ustaz Fuadi Yusuf: Empat Agenda Pokok Menjadi Kunci Menentukan Arah Bangsa

Ingin Rezeki Lancar dan Penuh Berkah? Ini Doa yang Dianjurkan Sebelum Bekerja

Dosa Zina hingga Tujuh Turunan? Simak Penjelasan Buya Yahya!

Makna “Allahumma Barik” dan Waktu Tepat Mengucapkannya, Jangan Salah Kaprah!