BREAKING NEWS
Minggu, 03 Agustus 2025

Rupiah Naik ke Rp16.800/US$, Jumat 25 April 2025

Adelia Syafitri - Jumat, 25 April 2025 09:33 WIB
297 view
Rupiah Naik ke Rp16.800/US$, Jumat 25 April 2025
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Nilai tukar rupiah mengalami penguatan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah penantian pelaku pasar terhadap hasil negosiasi dagang antara Indonesia dan AS.

Mengacu pada data Refinitiv, rupiah dibuka di level Rp16.800 per dolar AS pada Jumat (25/4), menguat 0,39% dibandingkan hari sebelumnya.

Baca Juga:

Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) tercatat menguat tipis sebesar 0,25% ke posisi 99,62 pada pukul 08:58 WIB, naik dari penutupan sebelumnya di 99,38.

Penguatan rupiah ini terjadi meskipun dolar AS sendiri sedang dalam tren naik. Hal ini menunjukkan adanya sentimen positif dari pelaku pasar domestik yang tengah menanti hasil negosiasi perdagangan antara Indonesia dan AS yang sedang berlangsung di Washington, DC.

Baca Juga:

Hari ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dijadwalkan menggelar konferensi pers untuk mengumumkan perkembangan terbaru dari pertemuan bilateral dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent.

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional Mari Elka Pangestu.

"Menarik disimak sejauh apa hasil negosiasi serta komoditas apa saja yang menjadi bahan perundingan," ujar seorang analis pasar dari Jakarta.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump telah mengumumkan kebijakan tarif resiprokal yang menargetkan lebih dari 100 negara mitra dagang, termasuk Indonesia.

Produk ekspor asal Indonesia terancam dikenai tarif hingga 32%, dan bahkan bisa meningkat sampai 47% untuk komoditas tertentu seperti tekstil dan garmen.

Pemerintah AS juga menyoroti sejumlah kebijakan Indonesia yang dianggap tidak sejalan dengan prinsip perdagangan bebas, seperti kebijakan bioetanol, sertifikasi halal, penggunaan sistem pembayaran QRIS, hingga kebijakan ekspor-impor dan penanaman modal asing.

Jika hasil negosiasi antara kedua negara menghasilkan kesepakatan yang positif, hal ini berpotensi menjadi katalis kuat bagi pasar keuangan domestik, termasuk nilai tukar rupiah, pasar saham, dan arus investasi.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
komentar
beritaTerbaru