"Ini memberikan kesempatan besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat produksi yang strategis di kawasan," tegasnya.
Kesepakatan ini, menurutnya, menjadi momentum penting untuk mempercepat agenda deregulasi, memperbaiki logistik, dan menurunkan biaya produksi (high cost economy) yang selama ini membebani pelaku usaha nasional.
DEN mendorong sinergi lintas kementerian untuk mengoptimalkan peluang yang terbuka ini, serta memastikan implementasi kebijakan dijalankan secara konsisten agar dampaknya benar-benar dirasakan oleh masyarakat dan pelaku usaha.
"DEN percaya bahwa arah kebijakan ekonomi nasional yang tepat dan berbasis data akan menjadi kunci dalam mengakselerasi pertumbuhan inklusif dan berdaya saing di era global," tutup Luhut.*