
Gaji Anggota DPR RI Dikabarkan Capai Rp 100 Juta per Bulan, Ketua DPR Puan Maharani Beri Klarifikasi
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
NasionalJAKARTA — Nilai tukar rupiah dibuka menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pagi ini, Rabu (13/8).
Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.05 WIB, rupiah tercatat menguat sebesar 0,18% ke level Rp16.260 per dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar AS mencatatkan kontraksi tipis sebesar 0,02% menjadi 98,07.
Baca Juga:
Penguatan rupiah sejalan dengan pelemahan indeks dolar AS yang memberikan ruang bagi mata uang Asia lainnya untuk bergerak positif.
Mata uang negara Asia seperti dolar Singapura naik 0,02%, dolar Taiwan menguat 0,09%, peso Filipina naik 0,16%, ringgit Malaysia bertambah 0,15%, serta baht Thailand meningkat 0,04%.
Baca Juga:
Sebaliknya, beberapa mata uang Asia justru mengalami tekanan, antara lain yen Jepang yang melemah 0,15%, won Korea Selatan turun 0,13%, rupee India melemah 0,06%, dan yuan Tiongkok terkoreksi sebesar 0,03%.
Sebelumnya, pengamat pasar valuta asing Ibrahim Assuaibi memprediksi rupiah akan bergerak fluktuatif sepanjang hari, namun diperkirakan akan mengalami pelemahan dan ditutup di rentang Rp16.280 hingga Rp16.330 per dolar AS.
Pada perdagangan Selasa (12/8), rupiah ditutup melemah tipis sebesar 0,06% ke level Rp16.289,50 per dolar AS, sementara indeks dolar AS juga terkoreksi 0,07% ke level 98,45.
Menurut Ibrahim, pergerakan rupiah saat ini banyak dipengaruhi oleh sentimen global, terutama keputusan Amerika Serikat dan Tiongkok yang memperpanjang gencatan perjanjian tarif dagang.
Perjanjian ini mempertahankan tarif impor AS sebesar 30% dan Tiongkok sebesar 10%, sambil membuka ruang negosiasi lebih lanjut.
Kebijakan ini memberikan dorongan positif bagi sentimen investor di kawasan Asia.
"Perpanjangan gencatan tarif ini menjadi faktor penting yang menenangkan pasar dan memperkuat optimisme investor di seluruh wilayah," ujar Ibrahim dalam keterangan tertulis, Selasa (12/8).
Sementara itu, sentimen domestik juga turut berkontribusi pada penguatan rupiah pagi ini.
Bank Indonesia memperkirakan kinerja penjualan eceran pada Juli 2025 meningkat, dengan Indeks Penjualan Riil (IPR) tumbuh sebesar 4,8% secara tahunan (year on year/yoy) dan mencapai level 222,5.
Ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya.
Meski demikian, secara bulanan (month to month/mtm), penjualan eceran diperkirakan mengalami kontraksi sebesar 4,0%, terutama disebabkan penurunan penjualan pada kelompok peralatan informasi dan komunikasi serta makanan, minuman, dan tembakau.*
(bi/a008)
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
NasionalJAKARTA Terpidana kasus penyerangan disertai pembunuhan, John Kei, mendapatkan remisi selama 7 bulan dalam rangka memperingati Hari Ulang
Hukum dan KriminalMuaro Jambi Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Republik Indonesia di Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, be
NasionalPercut Sei Tuan Pemerintahan Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, kembali menjadi sorotan. Warga menilai peng
NasionalJAKARTA Kenaikan drastis tarif Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di sejumlah daerah menjadi sorotan publik. Di Pati, Jawa Tengah, tarif PBB se
EkonomiJAKARTA Fenomena Saldo DANA Kaget Gratis 2025 tengah jadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Banyak pengguna mengaku mendapatkan sa
EkonomiBlora, Jawa Tengah Polres Blora akan segera menertibkan aktivitas pertambangan minyak ilegal yang masih beroperasi di wilayah Kabupaten
PeristiwaMEDAN (BITV) Ketika berbicara tentang musik Minangkabau, hampir semua orang akan langsung teringat pada Kampuang Nan Jauh di Mato, lagu
Seni dan BudayaJAKARTA Harga emas dunia kembali menguat setelah sempat merosot ke level terendah dalam dua pekan terakhir. Penguatan ini didorong oleh pe
EkonomiJAKARTA Momen sakral kembali menggema di Istana Merdeka saat Presiden Prabowo Subianto membacakan ulang Teks Proklamasi Kemerdekaan Repu
Nasional