BREAKING NEWS
Senin, 08 Desember 2025

Hari Keempat Gerakan Pangan Murah Polres Tapteng, 3 Ton Beras Ludes Diserbu Warga

Mora Siregar - Minggu, 17 Agustus 2025 16:51 WIB
Hari Keempat Gerakan Pangan Murah Polres Tapteng, 3 Ton Beras Ludes Diserbu Warga
Hari Keempat Gerakan Pangan Murah Polres Tapteng, 3 Ton Beras Ludes Diserbu Warga (foto: mora siregar/bitv)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

TAPTENG - Antusiasme masyarakat Tapanuli Tengah terhadap Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Polres Tapteng terus meningkat.

Memasuki hari keempat, Minggu (17/8/2025), lokasi Alun-alun Kota Pandan kembali dipadati warga yang ingin mendapatkan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dengan harga terjangkau.

Sebanyak 3 ton beras yang disediakan dalam kegiatan ini habis terjual dalam waktu singkat, mencerminkan kebutuhan masyarakat yang tinggi terhadap bahan pokok dengan harga subsidi.

Kolaborasi Polres Tapteng dan Bulog: Bantu Rakyat, Tekan Inflasi

Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara Polres Tapanuli Tengah dan Perum Bulog Cabang Sibolga. Dalam kegiatan tersebut, beras SPHP dijual hanya seharga Rp60.000 per 5 kilogram, jauh di bawah harga pasar.

"Sudah empat hari kami mengadakan GPM dan respon masyarakat sangat luar biasa. Setiap hari beras yang kami sediakan selalu habis terjual," ungkap AKP Sargatua Siregar, Kasat Binmas Polres Tapteng, di sela kegiatan.

Menurutnya, Gerakan Pangan Murah ini merupakan langkah konkret untuk menstabilkan harga dan pasokan bahan pokok, sekaligus mengendalikan laju inflasi di daerah.

Solusi Nyata Hadapi Kelangkaan Beras

Gerakan ini juga menjadi solusi langsung bagi warga yang kesulitan menemukan beras di pasar modern atau swalayan, mengingat pasokan yang belakangan sempat menurun.

"Seluruh beras yang kita sediakan hari ini ludes dalam waktu singkat, ini membuktikan betapa bermanfaatnya kegiatan yang kita gelar ini bagi warga," tambah AKP Sargatua.

Masyarakat Apresiasi dan Harap GPM Berlanjut

Warga yang hadir mengaku sangat terbantu dengan adanya GPM, terutama di tengah harga kebutuhan pokok yang fluktuatif. Mereka berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan diperluas ke wilayah kecamatan lainnya.*

(j006)

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru