
OnePlus Luncurkan OxygenOS 16: Fitur AI Canggih dan Kustomisasi Tak Terbatas!
MEDAN OnePlus telah merilis pembaruan perangkat lunak terbarunya, OxygenOS 16, yang kini berbasis pada Android 16. adsensePembaruan in
Sains & TeknologiJAKARTA — Pemerintah resmi mengalokasikan dana sebesar Rp30 triliun untuk program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) sebagai hasil efisiensi dan realokasi anggaran belanja negara.
Bantuan ini akan disalurkan mulai Oktober hingga Desember 2025 dan menyasar lebih dari 35 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, yang menegaskan bahwa anggaran tambahan tersebut tidak akan membebani keuangan negara secara signifikan.Baca Juga:
"Anggaran dari kita kan, dari APBN. Kita kaya kok, jangan anggap kita miskin. Kalau Rp30 triliun saja bisa lah," ujar Purbaya dalam keterangannya di Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Minggu (19/10).
Purbaya juga optimistis, suntikan dana ini akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dengan memperkuat daya beli masyarakat, khususnya di lapisan ekonomi terbawah.
"Kalau ini langsung menyasar ke masyarakat, daya beli akan naik. Dengan ini, pertumbuhan ekonomi bisa tembus 5,67 persen, hampir 5,7 persen," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebutkan bahwa anggaran Rp30 triliun berasal dari efisiensi dan realokasi belanja kementerian/lembaga, khususnya untuk memperkuat stimulus di kuartal keempat 2025.
"Ini hasil efisiensi. Realokasi anggaran. Kuartal keempat Rp16,2 triliun, ditambah Rp30 triliun," ungkap Airlangga di Kantor Pos Indonesia, Jakarta, Jumat lalu.
Bantuan ini menyasar kelompok masyarakat pada desil 1 hingga 4 berdasarkan Data Sosial Ekonomi Nasional (DSEN), di luar program BLT reguler yang sebelumnya hanya menjangkau 20,88 juta keluarga.
Dengan asumsi satu keluarga terdiri dari empat anggota, maka BLT tambahan ini akan menyentuh lebih dari 140 juta jiwa.
Untuk penyaluran, pemerintah membagi jalur distribusi menjadi dua:
- 18,3 juta keluarga akan menerima BLT melalui bank-bank milik negara (Himbara) mulai pekan depan.
- 17,2 juta keluarga lainnya akan menerima BLT melalui PT Pos Indonesia, dimulai pada Senin, 20 Oktober 2025.
"Hari ini dilakukan penyerahan simbolis kepada 50 orang penerima baru. Ini bagian dari 17,2 juta penerima tambahan, sementara 18,2 juta lainnya adalah penerima reguler," ujar Airlangga.
MEDAN OnePlus telah merilis pembaruan perangkat lunak terbarunya, OxygenOS 16, yang kini berbasis pada Android 16. adsensePembaruan in
Sains & TeknologiJAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan ultimatum keras kepada para menterinya menjelang setahun pemerintahann
PolitikJAKARTA PT PLN (Persero) kembali menghadirkan promo menarik untuk pelanggan setia dengan memberikan diskon 50 persen untuk tambah daya l
EkonomiSARMI Gempa dengan kekuatan 5,1 magnitudo mengguncang wilayah Kabupaten Sarmi, Papua, pada Minggu pagi (19/10), tepatnya pukul 09.52 WIB
PeristiwaMEDAN Harga berbagai jenis beras di Indonesia mengalami variasi pada akhir pekan ini, dengan sejumlah komoditas pangan lainnya juga meng
EkonomiJAKARTA Mantan Calon Wakil Presiden 2024, Mahfud MD, mengaku heran atas permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar dirinya melap
Hukum dan KriminalJAKARTA Kabar duka datang dari lingkungan Tentara Nasional Indonesia. adsenseMantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampre
SosokSAMOSIR Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menegaskan pentingnya media massa yang ingin menjalin kerja sama dengan pemer
NasionalJAKARTA Adik Presiden Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, mengungkapkan peristiwa mengejutkan saat sang kakak mendapat tawaran sua
PolitikJAKARTA Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Tri Artining Putri, menyuarakan kembali aspirasinya untuk kembali bertugas di
Hukum dan Kriminal