BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

Polda Metro Jaya Mendalami Kasus Video Syur Viral: Hubungan Tersangka dan Pemeran Masih Diselidiki

BITVonline.com - Kamis, 08 Agustus 2024 07:28 WIB
57 view
Polda Metro Jaya Mendalami Kasus Video Syur Viral: Hubungan Tersangka dan Pemeran Masih Diselidiki
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA  -Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya kini tengah mendalami kasus video syur yang melibatkan Audrey Davis, putri musisi David Bayu eks personel band Naif. Kombes Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, menyatakan bahwa pihaknya sedang memeriksa hubungan antara Audrey dengan pemeran pria dalam video syur yang viral di media sosial serta keterkaitan dengan dua pelaku penyebar video tersebut, MRS (22) dan JE (35).

Dalam pernyataannya pada Kamis (8/8), Kombes Ade Safri Simanjuntak menyampaikan, “Kami akan mendalami lebih jauh mengenai hubungan antara Audrey Davis dan pemeran pria dalam video syur tersebut. Kami juga akan memeriksa hubungan mereka dengan dua pelaku penyebar video, MRS dan JE. Saat ini, kami masih dalam proses profiling pemeran pria di video syur itu dan belum dapat memastikan langkah selanjutnya, apakah pemeran pria akan dipanggil untuk diperiksa atau tidak.”

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, menambahkan bahwa pihak kepolisian tengah memastikan adanya hubungan antara Audrey dan dua pelaku penyebar video syur, MRS dan JE. Dia menjelaskan, “Kami masih melakukan pendalaman dan pengembangan kasus ini. Untuk saat ini, kami belum bisa memastikan bagaimana hubungan Audrey dengan kedua pelaku penyebar video tersebut.”

Baca Juga:

Menurut Kombes Ade Ary Syam, kedua tersangka, MRS dan JE, yang sudah diamankan dan ditahan, terlibat dalam kasus ini dengan motif ekonomi. “Motif utama dari kedua tersangka ini adalah ekonomi. Mereka tidak hanya menyebarkan video syur, tetapi juga terlibat dalam perdagangan video porno serta dokumen elektronik yang mengandung muatan kesusilaan. Mereka beroperasi dengan mengajak orang untuk menjadi member guna mendapatkan akses ke video-video tersebut,” imbuhnya.

Penanganan Kasus dan Langkah Berikutnya

Baca Juga:

Pihak kepolisian menyatakan bahwa mereka akan terus melanjutkan investigasi untuk mengungkap lebih banyak detail mengenai kasus ini, termasuk menelusuri jaringan penyebar video syur dan mengevaluasi peran serta dampak dari setiap individu yang terlibat. Proses pendalaman ini juga akan berfokus pada mengidentifikasi dan menangkap pelaku lain yang mungkin terlibat dalam kasus ini.

Selain itu, pihak kepolisian juga menekankan pentingnya perlindungan terhadap privasi dan keamanan individu yang menjadi korban dalam kasus semacam ini. Upaya untuk mengatasi dan menghentikan penyebaran materi pornografi ilegal dan melindungi hak-hak korban menjadi salah satu prioritas utama dalam penanganan kasus ini.

Tindakan Pihak Berwenang

Polda Metro Jaya berharap masyarakat dapat memberikan informasi yang relevan mengenai kasus ini untuk mempercepat proses penyelidikan. Pihak kepolisian juga mengimbau agar semua pihak menjaga etika dan hukum dalam menyebarluaskan informasi, serta menghindari penyebaran video atau materi yang dapat merugikan pihak lain.

Dalam kasus ini, penegakan hukum yang tegas diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku dan mencegah kejadian serupa di masa depan. Polda Metro Jaya juga akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kontak dan Pengaduan

Bagi masyarakat yang memiliki informasi tambahan atau menjadi korban dari kasus serupa, dapat melaporkan ke pihak kepolisian atau menggunakan layanan pengaduan yang tersedia untuk membantu proses penyelidikan dan penegakan hukum.

Akhir Kata

Kasus video syur yang viral ini menyoroti pentingnya kesadaran dan kewaspadaan terhadap penyebaran materi pornografi dan penipuan melalui media sosial. Penanganan yang efektif dan transparan diharapkan dapat menjaga kepercayaan publik terhadap institusi penegak hukum dan melindungi hak-hak individu di era digital ini.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Sindikat TPPO & Narkoba Bermodus PMI Ilegal Terbongkar di Sumut
Prabowo Kenang Bantuan Rusia Saat Merdeka: "Rusia Selalu Menolong Kami"
Akrab di JFK 2025: Pramono Anung & Cak Imin Duduk Berdampingan Saat Pembukaan
Gunung Semeru Erupsi 6 Kali Sehari, Kolom Letusan Capai 800 Meter
Pramono Anung Resmikan Jakarta Fair 2025, Pameran UMKM Terbesar di Asia Tenggara
Pasangan Serasi, El Rumi dan Syifa Hadju Curi Perhatian di Unduh Mantu Al Ghazali
komentar
beritaTerbaru