BREAKING NEWS
Kamis, 26 Juni 2025

Anggota Polisi Berpangkat Aiptu Diduga Terlibat Penyerangan Terhadap Debt Collector di Palembang

BITVonline.com - Minggu, 24 Maret 2024 08:38 WIB
21 view
Anggota Polisi Berpangkat Aiptu Diduga Terlibat Penyerangan Terhadap Debt Collector di Palembang
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PALEMBANG – Seorang anggota polisi berpangkat Aiptu sedang menjadi target pengejaran setelah diduga melakukan penyerangan terhadap dua orang debt collector di Palembang. Insiden yang terekam dalam sebuah video tersebut menunjukkan polisi berinisial FN terlihat emosional saat para korban datang untuk menagih cicilan kendaraan yang telah menunggak.

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Sunarto, membenarkan kejadian dugaan penembakan tersebut. Menurutnya, aparat kepolisian sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kasus tersebut.

“Pelaku (Aiptu FN) masih dalam pengejaran,” ungkap Sunarto dalam keterangannya.

Baca Juga:

Kedua debt collector yang menjadi korban penyerangan tersebut telah dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Palembang. Informasi dari lapangan menyebutkan bahwa keduanya mengalami luka tusukan dan luka tembak.

“Korban saat ini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit,” tambah Sunarto.

Baca Juga:

Kejadian keributan antara pelaku Aiptu FN dan kedua debt collector bernama Dedi Zuheransyah dan Robert terjadi di kawasan POM IX Palembang sekitar pukul 14.00 WIB hari ini. Para pelaku hendak menagih tunggakan cicilan mobil yang tidak dibayar selama dua tahun.

Pelaku diduga mengeluarkan senjata api miliknya dan mengancam akan menembak korban. Meskipun terduga istri pelaku berusaha menenangkan suaminya, Aiptu FN tetap melepaskan tembakan tanpa peluru dengan jarak satu meter.

“Sudah, sudah,” rayu sang istri dalam upaya meredakan situasi.

Setelah memberikan tembakan, pelaku dan korban sempat terlibat dalam aksi bergelut sebelum akhirnya dipisahkan oleh istri pelaku. Informasi awal menyebutkan bahwa pelaku merupakan anggota polisi yang bertugas di Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, namun Sunarto belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai hal tersebut.

Kejadian ini menjadi perhatian publik dan menimbulkan kecaman atas perilaku anggota polisi yang diduga telah melanggar kode etik dan hukum. Masyarakat menantikan langkah tegas dari pihak berwenang untuk menangani kasus ini dengan adil dan transparan.

(AS)

Tags
beritaTerkait
Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Tapanuli Tengah Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan di Sibolga
Forum Anak Medan Demo di KPK, Desak Usut Dugaan Pemerasan di Balik Pencabutan Perda RDTR Medan
Kapolres Tapsel Cup 2025: Kejuaraan Menembak Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79
Polsek Batangtoru Salurkan Bantuan Sosial untuk Warga Kurang Mampu dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79
Sumut Peringkat Pertama Penyalahgunaan Narkoba, Disdik Sumut Peringatkan Ancaman Lost Generation
Honorer Dinas PUPR Muratara T3w4s Dit1k4m Rekan Kerja Akibat Perselisihan Uang Jaga Acara HUT Daerah
komentar
beritaTerbaru