BREAKING NEWS
Senin, 08 Desember 2025

TKP Wanita Dibunuh Suami di Jakbar Digaris Polisi, Warga Masih Cium Bau Busuk

BITVonline.com - Selasa, 27 Februari 2024 05:18 WIB
TKP Wanita Dibunuh Suami di Jakbar Digaris Polisi, Warga Masih Cium Bau Busuk
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Jakarta Barat – Seorang wanita bernama Sumiyati (50) tewas dibunuh oleh suaminya sendiri di kos .Hingga saat ini, kos yang menjadi tempat penemuan mayat korban telah diberi garis polisi sebagai tanda investigasi kepolisian sedang berlangsung.

Pada Selasa (27/2/2024), pantauan di lokasi kejadian masih menunjukkan adanya aroma busuk yang samar tercium di area kamar kos tempat Sumiyati ditemukan. Aroma tersebut masih tercium dalam radius 4 meter dari kamar korban, namun turun ke lantai bawah, aroma tersebut sudah tidak lagi tercium.

Garis polisi masih terlihat membentang di sekitar kamar kos yang menjadi tempat kejadian tersebut. Sementara itu, kos tersebut tampak sepi dan ditinggalkan oleh para penghuninya.

Menurut pengakuan Ketua RT 04, Budi Sukanta (61), kehidupan di sekitar kembali berjalan normal setelah kejadian tragis tersebut.

“Sudah normal, paling berhenti pas ditemukannya (jasad) itu,” ujar Budi pada Selasa (27/2/2024).

Pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku pembunuhan Sumiyati, yang tidak lain adalah suami korban, di daerah Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat.

“Iya, sudah ditangkap hari ini,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan kepada wartawan pada Senin (26/2/2024).

Sebelumnya, polisi telah mencurigai bahwa korban meninggal akibat pembunuhan, terutama setelah menemukan beberapa kejanggalan di lokasi kejadian, seperti pintu kos yang terkunci dari luar.

Kasus ini menjadi sorotan masyarakat, menyoroti masalah kekerasan dalam rumah tangga dan keamanan di lingkungan hunian kos. Penyelidikan lanjutan diharapkan dapat membawa keadilan bagi korban dan memberikan kepastian hukum bagi pelaku kejahatan.

 

(FZ/011)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru