
Tragis, Balita di Simalungun T3was Tergelincir ke Parit saat Bermain Dekat Rumah
SIMALUNGUN Seorang balita perempuan bernama Glorya Pasaribu (2) ditemukan tewas setelah tergelincir ke dalam parit besar di dekat rumahn
Peristiwa
Jakarta – Arimbi, wanita yang sempat menjadi korban dugaan pemerkosaan oleh mantan suaminya, Yudi, membantah pernyataan Yudi yang disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi III DPR RI pada Kamis (19/12/2024). Yudi mengklaim bahwa kasus dugaan pemerkosaan yang menimpa Arimbi mandek selama 7 tahun. Arimbi pun merasa perlu memberikan klarifikasi untuk mengungkapkan fakta yang sebenarnya. Dalam sebuah video klarifikasi yang diterima wartawan pada Sabtu (28/12/2024), Arimbi menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah menanganinya dengan baik sejak awal, dan tidak ada masalah terkait kasus tersebut sejak 2017. “Kalau penanganan pihak kepolisian sangat welcome sekali ya, maksudnya semua keluhan saya, semua masalah saya bisa terselesaikan sesuai dengan kenyataan yang ada,” ungkap Arimbi.
Ia menambahkan bahwa sejak 2017, ia sudah kooperatif dengan pihak kepolisian dan tidak ada masalah yang perlu dikhawatirkan. “Makanya dari pihak kepolisian sudah sangat membantu saya dan saya kooperatif untuk kasus ini dan sudah tidak ada masalah dari 2017,” ujarnya. Arimbi juga mengungkapkan rasa kecewa karena masalah yang sudah lama selesai itu kembali mencuat ke permukaan. Dia berharap bisa melakukan dialog langsung dengan Komisi III DPR agar klarifikasinya diterima dan kasus ini bisa diselesaikan dengan baik. “Harapan saya pertama karena kasus ini sudah terangkat ya, sudah di mana-mana, semoga bisa samai ke Komisi III DPR, klarifikasi saya, pesan saya bisa tersampaikan ke sana, untuk ya, menyelesaikan semua kegaduhan ini,” ucap Arimbi.
Kuasa hukum Arimbi, Muhammad Arnaz, juga menyatakan bahwa mereka ingin masalah ini benar-benar selesai dan meminta agar Arimbi bisa berkesempatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut di depan Komisi III DPR. “Saya sebagai kuasa hukum, akan mengajukan permohonan ke Komisi III supaya A bisa menyampaikan keluh kesahnya, atau apa yang sebenarnya terjadi,” ujar Arnaz. Arnaz menambahkan, “Harusnya Komisi III juga welcome mendengar keluh kesahnya Mbak A, biar ini benar-benar clear. Biar beritanya tidak satu pihak.” Arimbi dan Yudi bercerai pada 2018, dan sejak saat itu, komunikasi mereka terputus, termasuk dengan anak mereka yang kini berusia 12 tahun dan ikut terlibat dalam kasus ini.
Baca Juga:
(CHRISTIE)
Baca Juga:
SIMALUNGUN Seorang balita perempuan bernama Glorya Pasaribu (2) ditemukan tewas setelah tergelincir ke dalam parit besar di dekat rumahn
PeristiwaJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mempertimbangkan langkah jemput paksa terhadap Gibbrael Isaak (GI), warga negara Singa
Hukum dan KriminalJAKARTA Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid, mengecam keras pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang men
NasionalSIMALUNGUN Sebuah mobil dinas berpelat merah milik UPTD Samsat Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, m
Hukum dan KriminalJAKARTA Direktur Merah Putih Stratejik Institut (MPSI), Noor Azhari, melontarkan kritik keras terhadap Menteri Agraria dan Tata Ruang/Ba
Hukum dan KriminalSUMBA BARAT DAYA Seorang anggota polisi berpangkat Aipda berinisial PS, yang menjabat sebagai Kanit Propam Polsek Wewewa Selatan, kini r
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa kenaikan gaji para hakim yang direncanakan Presiden Prabowo Subianto hingga
NasionalJAKARTA Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Christina Aryani membuka peluang kerja sama penempatan tenaga kerja te
EkonomiWASHINGTON Presiden Amerika Serikat Donald Trump akhirnya buka suara terkait serangan militer Israel terhadap Iran yang terjadi pada Juma
InternasionalMEDAN Peristiwa tragis terjadi di kawasan Jalan Dr Wahidin Lama, Gang Lurah, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area. Seorang pere
Hukum dan Kriminal