
Gubernur Bengkulu Tegaskan Tidak Ada Kelaparan di Pulau Enggano: Isu di Medsos Tidak Akurat
BENGKULU Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menegaskan bahwa tidak terjadi kelaparan di Pulau Enggano, membantah keras informasi yang beredar
PemerintahanJAWA TIMUR -Aparat Polsek Geger, Madiun, berhasil menangkap puluhan remaja yang diduga hendak melakukan aksi perang sarung menjelang sahur di Simpang Empat Dusun Sedoro, Jalan Desa Nglandung – Desa Kaibon, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, pada Sabtu (1/3/2025) dini hari.
Kapolsek Geger, AKP Afin Choirudin, mengungkapkan bahwa penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima informasi dari masyarakat mengenai rencana aksi yang dikoordinasikan melalui media sosial.
"Berdasarkan laporan yang diterima Polsek Geger, aksi tersebut direncanakan oleh sekelompok remaja yang berkomunikasi melalui media sosial," kata Afin, Sabtu (1/3/2025).
Baca Juga:
Menurut keterangan polisi, para remaja yang mayoritas masih di bawah umur ini mulai berkumpul di Halte Bus Depan Masjid Besar Dolopo sekitar pukul 01.00 WIB, sebelum bergerak menuju lokasi aksi. Sekitar pukul 02.00 WIB, polisi menerima laporan dari warga dan langsung bergerak ke lokasi.
"Ketika kami sampai di lokasi, kami menemukan sekitar 50 remaja yang sudah berkumpul. Mereka belum sempat melakukan aksi perang sarung karena kami langsung melakukan pembubaran dan pengamanan," tambah Afin.
Baca Juga:
Polisi kemudian mengamankan puluhan remaja tersebut, dengan enam di antaranya menjalani pembinaan, sementara sisanya dipulangkan ke rumah masing-masing. Selain itu, sejumlah barang bukti turut disita, termasuk tiga buah sarung, satu batu, tiga sepeda motor, dua ponsel, dan beberapa dokumen identitas seperti KTP dan kartu pelajar.
Kapolsek menegaskan bahwa perang sarung tidak hanya mengganggu ketertiban umum, tetapi juga dapat menimbulkan korban jiwa. "Kami tidak ingin ada korban jiwa atau kerusakan akibat aksi yang tidak bertanggung jawab ini.
Para remaja ini harus memahami bahwa kegiatan seperti ini sangat berbahaya," tegas Afin.
Sebagai tindak lanjut, para remaja yang diamankan diwajibkan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya, dengan pendampingan orang tua. Mereka juga diwajibkan untuk melapor ke Polsek Geger setiap hari Senin dan Kamis dalam periode tertentu.
Kapolsek mengimbau orang tua agar lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama di malam hari, untuk mencegah terjadinya kegiatan yang berisiko merugikan diri sendiri dan orang lain.
(km/n14)
BENGKULU Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menegaskan bahwa tidak terjadi kelaparan di Pulau Enggano, membantah keras informasi yang beredar
PemerintahanJAKARTA Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah mengevakuasi sebanyak 73 orang dari Iran, menyusul meningka
NasionalBATU BARA Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si berharap Paguyuban Pujakesuma dapat memberikan kontribusi yang baik, kon
PemerintahanBATU BARA Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si mengajak seluruh OPD Pemerintah Kabupaten Batu Bara, Unsur Forkopimda dan
NasionalPADANG LAWAS UTARA Memperingati Hari Bhayangkara ke79 Tahun 2025, Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Yasir Ahmadi, S.I.K., M.H. menyerahkan
NasionalPADANG LAWAS UTARA Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke79, Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Yasir Ahmadi, S.I.K., M.H. menggelar
NasionalPADANGSIDIMPUAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel sebuah bangunan yang diduga kuat digunakan sebagai kantor oleh PT DNG (Daliha
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Momentum Tahun Baru Islam 1447 Hijriah dimaknai secara istimewa oleh Muhammadiyah dengan dimulainya pembangunan Sekolah Menen
PendidikanJAKARTA Di era digital yang semakin kompleks, peretasan akun email menjadi ancaman nyata bagi siapa saja. Terlalu sering membagikan ala
Sains & TeknologiMEDAN Warga di sejumlah kawasan Kota Medan diminta bersiap menghadapi gangguan aliran air yang akan terjadi malam ini, Jumat (27/6/2025),
Nasional